Part 15

924 77 4
                                    

Di hari yang cerah ini Jungkook berniat mengajak Yeri ke hotel yang akan mereka sewa untuk hari pernikahan mereka nantinya. Jungkook sudah berada di depan kediaman Kim.

'Ting Tong'

"Tunggu sebentar!"teriak seseorang dari dalam. Seorang wanita paruh baya kini tengah tersenyum kepada Jungkook.

"Ehh kau, eomma pikir siapa. Ayo masuk" ajak Eomma Yeri. Jungkook mengikuti Eomma Yeri

"Yeri dimana, Eomma?" tanya Jungkook.

Pasti kalian bertanya tanya sejak kapan Jungkook memanggil Eomma Yeri dengan panggilan Eomma. Ini terjadi sejak hari dimana semuanya terungkap. Sejak itulah Eomma dan Appa Yeri meminta Jungkook memanggil Eomma dan Appa seperti Yeri memanggil mereka karena sebentar lagi Jungkook akan menjadi bagian dari keluarga mereka juga.

"Yeri ada di atas. Kau temui saja dia di atas" ucap Eomma.

"Memangnya tidak apa apa, Eomma?" tanya Jungkook mmastikan ucapan Eomma.

"Tidak apa apa. Pergilah. Eomma mengizinkanmu. Eomma percayakan Yeri padamu"ucap Eomma lalu meninggal Jungkook untuk pergi ke dapur.

Jungkook melangkahkan kakinya menuju tangga. Kamar Yeri terletak pada lantai 2. Setelah sampai, Jungkook pun berteriak.

"Yeri, ini aku Jungkook. Bolehkah aku masuk" teriak Jungkook dari luar.

"Masuklah" ucap Yeri.

Jungkook membuka pintu kamar Yeri. Saat melangkah masuk, Jungkook melihat Yeri tengah berada di meja riasnya. Yeri tengah kesusahan saat memakai kalung.

"Ada apa? Mengapa kau memakai kalung sulit sekali" ucap Jungkook menghampiri Yeri.

"Tolong bantu aku. Tidak biasanya kalung ini susah dikenakan" ucap Yeri.

"Baiklah, sini ku bantu" Jungkook mengambil alih kalungnya dari tangan Yeri. Jungkook memasangkan kalung tersebut. Yeri melihat Jungkook dari pantulan cermin. Setelah selesai, Jungkook memegang kedua bahu Yeri dan melihat Yeri dari pantulan cermin lalu tersenyum hangat.

"Kau cantik sekali hari ini. Kita ingin berkencan atau melihat hotel untuk pernikahan" bisik Jungkook. Ucapan Jungkook mampu membuat pipi Yeri bersemu merah.

"Ini kenapa pipimu" goda Jungkook sambil menoel pipi Yeri.

"Ahh kau ini, jangan menggodaku. Kau bilang hari ini aku cantik. Lalu hari hari sebelumnya aku tidak cantik begitukah?" Yeri mengerucutkan bibirnya.

"Kau selalu cantik. Apalagi ketika bibirmu seperti ini. Rasanya ingin ku lahap" ucap Jungkook.

"Sudahlah. Ayo kita ke hotel. Nanti manajernya menunggu kita" ucap Yeri.

"Untuk apa ke hotel. Oh kau tidak sabar untuk melaku-"

"Jungkook! Berhentilah menggodaku seperti ini" ucap Yeri sebal.

"Baiklah. Aku bercanda sayang" Jungkook mencubit pipi Yeri gemas.

Akhirnya Yeri dan Jungkook menuju ke hotel menggunakan mobil milik Jungkook. Di perjalanan, Yeri terus bersandar di bahu Jungkook. Sedangkan Jungkook tetap fokus menyetir.

"Jungkook" panggil Yeri.

"Ada apa, sayang" ucap Jungkook sambil sesekali mengecup kepala Yeri.

"Tidak, aku hanya memikirkan sesuatu" ucap Yeri.

"Memikirkan apa? Ceritakan padaku. Jangan di pendam sendiri" ucap Jungkook.

"Memikirkan tentang Tae oppa. Kasihan dia, makin hari aku lihat wajahnya makin tidak menampakkan keceriaan" ucap Yeri.

[1] BECAUSE GROWING LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang