#4 Pupus

3.3K 200 88
                                    

29/03/2020 Tiara POV
Hai hai hai yuk kerjasamanya yuk, Jangan lupa Vote, Comment, dan Share ke sosial media kalian. Biar aku masih bisa bertahan di panggung wattpad ini (?) See you next time...

Happy reading...

***

Aku mendapatkan kabar bahwa seluruh teman sekelasku akan hadir. Termasuk Abrar. Abrar Kareem, lelaki yang sudah 2 tahun ini menjadi kekasihku. Tidak sepenuhnya 2 tahun itu aku habiskan bersamanya.

Karena dalam suatu hubungan pasti ada saja bumbu-bumbu konflik yang akan hadir. Ada istilah 'break' untuk instrospeksi diri, kata 'putus' jika sudah tidak memiliki kecocokan, kemudian 'balikan' bagi pasangan yang masih sama-sama memiliki rasa.

Dan sebelum masuk karantina ini, aku mengalami perdebatan cukup berat dengannya. Kami memilih untuk break, untuk memberikan jeda pada hubungan kami, aku menggantungkan statusku denganya. Selama di karantina aku tidak pernah bilang kalo aku single, aku masih menghargainya.

Aku juga menghindari pembicaraan tentang pasangan kepada para peserta lain, karna walaupun mereka sudah ku anggap sebagai saudaraku sendiri, aku masih tidak bisa secara gamblang itu menceritakan kisah cintaku yang sepertinya tidak berjalan mulus.

Jujur aku juga ingin seperti Lyodra, Keisya, Novi, Ziva, atau kontestan cewek lain yang seumuran denganku, yang selau tersenyum malu-malu saat membicarakan tentang pacar atau gebetannya.

*

Lagu Lily yang ku bawakan kali ini menjadi pembukaan awal bentuk apresiasi dari judges kepada peserta indonesian idol. 3 standing ovation pertama yang di keluarkan juri di panggung spekta malam ini (Om Ari, Kak Unge, dan Mas Anang) dan tak lupa senyum serta tepuk tangan yang diberikan Bang Judika dan Bunda Maya. Jelas aku bahagia dan amat sangat bersyukur bisa menampilkan yang terbaik di panggung spekta pertamaku.

Aku melihat Mama dan Papa ku hadir serta teman-teman sekolahku yang jauh-jauh dari Jember tak henti-hentinya meneriakkan namaku dari bangku penonton dan ada Abrar juga disana memegang poster wajahku.

.

Aku persembahkan hidupku untukmu..
Telah kurelakan hatiku padamu..
Namun kau masih bisu diam seribu bahasa..
Dan hati kecilku bicara...

Baru kusadari..
Cintaku bertepuk sebelah tangan..
Kau buat remuk seluruh hatiku...

Semoga waktu akan mengilhami, sisi hatimu yang berku..
Semoga akan datang keajaiban, hingga akhirnya kau pun mau..

Aku mencintaimu lebih dari yang kau tahu...
Meski kau takkan pernah tahu...

Suara indah Kak Della menjadi penutup dari penampilan kelimabelas kontestan Indonesian Idol malam hari ini.

Dan hal yang paling berat di tiap akhir acara Indonesian Idol adalah penentuan peserta yang tereliminasi.

Kak Ola, Kak Della, dan Kak Richard menjadi 3 kontestan dengan voting terbawah. Ketiganya orang yang ku sayang. Aku bisa merasakan nyamannya mempunyai Kakak lelaki semenjak kenal Kak Ola dan Kak Richard. Serunya mempunyai Kakak perempuan lemah lembut seperti Kak Della. Tapi sayangnya aku harus kehilangan Kakak perempuanku itu malam ini.

Kak Alda Wiyekedella, walaupun dia menangis, tapi Kak Della tetap tersenyum dan tak lupa mengucapkan banyak terimakasih. Kak Della juga berjanji akan selalu ada untuk mensupport kami. Tak ada yang bahagia jika berpisah dengan orang yang sudah kita anggap keluarga.

.

Setelah acara selesai, kami diperbolehkan menemui para fans atau keluarga untuk beberapa saat, sebelum bersiap kembali ke hotel karantina.

ADA CERITA DARI KARANTINATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang