Prolog

295 30 12
                                    

Dunia kejam, semua orang yang gue sayang, mereka pergi, entah selamanya, ataupun hanya sementara.
Apa takdir sekejam itu pada gue?
Mengapa disaat orang lain bahagia, gue malah terluka?
Dunia memang tidak adil.
Apa yang gue punya pasti semuanya di rebut oleh dunia.
Gue cape gini terus, gue ga bisa terpuruk terus.
Gue akan cari tau, siapa dalang dari semua ini.
Gue juga bersumpah akan balas dendam kepada orang itu.
"Darah dibayar darah, uang dibayar uang, nyawa dibayar nyawa!" kata cewek itu dengan tegas.
"Itu prinsip gue!" lanjutnya.
Sedikit demi sedikit semua i formasi bisa gue dapatkan.
Tinggal menunggu kapan tanggal main yang akan gue rayakan.
Bersiaplah wahai para pecundang!

- salam, cewek manis yang pura-pura tidak tau.

AGATHA [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang