resah dankhawatir adalah kata yang kini mendeskripsikan perasaan hyunjin.
hyunjin jujur saja merindukan sesosok manis berkulit putih itu, namun gengsinya terlalu kuat untuk sekedar memberi pesan singkat mengingat pertemuan terakhir mereka yang dilanda kekacauan.
persetan dengan gengsi!, hyunjin langsung membuka kontak bertuliskan 'alif'.
saat hendak mendial nomor tersebut, gerakannya terhenti ketika pintu kamarnya dibuka pelan menampilkan seorang remaja dengan hoodie merah muda beserta kantung plastik kecil di tangannya.
hyunjin diam tidak berkutik saking terkejutnya. ponselnya bahkan terjatuh dari gengaman tangan.
jeongin berjalan kecil menghampiri yang lebih tua dengan kepala yang tidak berhenti menunduk, "k-kak harsa, a-aku minta ma--"
belum selesai dengan kalimatnya, jeongin sudah terlebih dahulu tenggelam dalam dekapan hyunjin,
"astaga alif, aku merindukanmu."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ngga bisa bikin konflik yang berat berat akuu tuuh :')
