𝐈𝐦𝐚𝐠𝐢𝐧𝐞 𝐨𝐟 𝐘𝐨𝐮 [END]

- Rumah Sakit (2)

"Lupakan saja, masih ada Gege disini buat kamu!"
-Zhenyuan

==============================

Sinar matahari yang menghangatkan, menembus celah gorden ruangan rumah sakit dimana seorang perempuan tengah terbaring disana serta muka pucatnya yang masih dalam damai.

Sejak malam, Reva masih belum membuka matanya ataupun menunjukkan keadaannya yang sungguh-sungguh ZhenYuan nantikan.

Yup!

Sejak kejadian semalam, ZhenYuan masih menunggu Reva.

Saat itu...

Flashback on~

"Rev! Bangun Rev! Ini Gege!" Panik ZhenYuan menepuk pelan pipi Reva.

"Ge, a-was belakang Gege" peringat Reva lirih saat melihat dibelakang ZhenYuan terdapat Kenzie yang memegang pisaunya kembali dan menujukan ke arah ZhenYuan.

Kemudian secara perlahan kesadaran Reva pun berkurang dan yang hanya ada di pendengaran Reva saat belum menutup matanya hanyalah suara tembakan dan beberapa jeritan orang meneriaki namanya juga ZhenYuan.

"ZhenYuan awas!" Teriak Fany melihat Kenzie yang mengarahkan pisau nya ke ZhenYuan.

Saat ZhenYuan ingin menghindari itu tiba-tiba.

Dor! Dor!

Sebuah pistol datang dari arah belakang Kenzie dan membuat Kenzie teriak.

"SIALAN LO!" Teriak Kenzie lalu kemudian menutup matanya, Xiaoli yang melihat itu hanya berlari ke arah Kenzie yang terbaring penuh darah itu.

"REVA!" Panik Fany saat melihat Reva yang menutup matanya juga.

"Jangan pergi, tahan Reva!" Panik ZhenYuan menggendong Reva keluar dengan bridal style.

Namun, perjalanannya terhenti karena melihat seseorang yang menembak Kenzie tadi.

Waw!

Bisa dipastikan saat ini kalau ZhenYuan pasti sedang bermimpi.

Tianze.

Baiklah, bagaimana Tianze bisa tahu kalau Reva dan Rara diculik?

Oke, tanyakan kepada pengawal ChengXin saja.

"Tenzo!" Kaget ZhenYuan melihat Tenzo yang sedang panik dan memeluk Rara.

"Sialan, gue belum hajar tuh orang juga, eh dia udah mau mati" kesal Tianze kepada Kenzie yang sudah mulai memucat karena darahnya yang hampir habis.

"Ge!" Ingat Rara dan dibalas helaan nafas dari Tenzo.

"Gue duluan!" Pamit ZhenYuan lalu berlari membawa Reva ke rumah sakit saat itu juga.

Dan bagaimana nasib Xiaoli serta Kenzie?

Kenzie sudah meninggal dan Xiaoli yang terpaksa dituduh membunuh Kenzie dan terbukti atas perencanaan pembunuhan serta penculikan ini.

Zhixin yang melihat semuanya menjadi baik-baik saja pun melangkah keluar, tetapi sebelum itu,

"Zhuzhu!" Panggil Fany ke arah zhixin yang hampir saja keluar dari ruangan tersebut.