Rendi mencari cari mbiil ke seluruh penjuru rumah sakit.
"Mbiill gw engga mau yah klo gw dimarahin rendi gara gara lo" ucap sazqia
"Iya tenang aja paling sekarang dia lagi tugas gw bt keluarga gw pada sibuk rendi sibuk mana gw engga boleh turun ranjang sama sekali emang gw lumpuh apa gw juga pengen keluar kali ini engga boleh itu engga boleh akkhh...pokonya kesel aja"
"TERNYATA KAMU DI SINI HM?" suara rendi begitu menggelegar di penjuru rootroop.
yap mbiil setelah ke taman dia merengek ingin ke rootroop rumah sakit,mau tak mau sazqia menemani walaupun jantung nya seakan akan mau copot takut ketauan danbenar saja ketahuan.
"Mampus lo,gw engga mau ikut ikutan yah gw mau pulang daah" ucap qia berbisik
"MAU KEMANA KAMU DIAM DI SINI!" rendi sedikit membentak sazqia sampai sampai sazqia terlonjak kaget.
"SIAPA YANG IZININ KAMU KELUAR HAH?" ucap rendi pada mbiil.
"Maaf" sambil menunduk.
"Maaf tidak di terima,sekarang kamu kembali ke kamar kamu dan kamu qia kamu ikut saya"
Dan tiba tiba "ahhhkkhhh sakittt" mbill memegangi kepala nya yang terluka akibat kecelakaan itu.
"Kenapa ada apa?" khawatir rendi.
Gelap,tak ada lagi suara mbiil pingsan rendi lngsung menggendong ala bridal style
Setelah sampai di kamar rawat mbiil,rendi langsung menidurkan mbiil dan memeriksa mbiil.
Sazqia dan shilvy cuma bisa melihat rendi yang kalang kabut memeriksa mbiil dengan teliti" eungghhh.."mbiil terbangun di kala terasa sakit di lengan kiri nya dan yap rendi sedang menyuntiknya.
Sontak mbiil kaget dengan cepat rendi menyelesaikannya takut takut mbiil berontak dan benar saja mbiill langsung berteiak.
"Bundaaaaa..sakitttt engga mauuu!"
Rendi langsung membekap mulut mbiill "suttt diem udah di suntiknya juga diem,awas klo teriak teriak lagi!" tatapan tajam rendi langsung membuat mbil bungkam seketika.
"Kalian berdua sini" rendi menunjuk sahabat sahabat laknat mbiil
"MULAI SEKARANG KALIAN BERDUA TIDAK BOLEH MENJENGUK LAGI NABILA,PAHAM KARNA KALIAN UDAH MEMBANTU NABILA KABUR DARI KAMAR RAWAT NGERTI!"
Mereka berdua cuma bisa menunduk takut dengan perkataan dan tatapan rendi dan meminta maaf.
"Ya sudah kalian sekarang pulang dan ingat klo saya liat kalian ke sini lagi jangan harap kalian bakal liat nabila lagi CAMKAN ITU!"
Mereka cuma bisa diam takut akan kemarahan rendi sazqia dan shilvy langsung pergi meninggalkan rendi dan mbiil.
"Sekarang giliaran kamu!"
"SIAPA YANG NYURUH KAMU KABUR? SIAPA YANG PUNYA IDE? SIAPA YANG NAGASIH IZIN BUAT KABUR KAYAK TADI HM?? JAWAB NABILA ANINDITA PUTRI"
"Ma..ma maaf ren"
"Aku udah bilang tadi maaf kamu engga di terima aku bakal bilang sama keluarga kamu tentang kenakalan kamu ini,sampai kamu pingsan kamu ingat engga sekarang jam berapa dan jam apa buat kamu hm?"
Mbiill cuma menggeleng.
"BAGUSSS! sekarang sudah jam makan siang kamu dan kamu belum minum obat dan sampai sampai kamu pingsan,ini yang buat aku ngekang kamu supaya diam di kamar! kamu belum pulih sayang gimana klo tadi aku engga ada kamu bakal gimana hm?"
"Maaf..hiks hiks.."
"Engga usah nangis,engga bakal buat aku luluh untuk engga ngehukum kamu!"
"Grep.." mbill langsung memeluk rendi "maaf jangan hukum aku ren aku cuma mau keluar aja sebentar ko"
Rendi menangkup wajah mbiil "kamu tau tadi pas kamu engga ada di sini rasanya gimnna?"
"Takut,marah,kecewa,aku ngerasain itu semua aku takut kamu kenapa kenapa lagi aku takut kamu sakit lagi aku takut kamu di culik lagi,jangan buat aku sedih jangn buat aku lemah sayang" ucap rendi
"Hiks hiks..maaf" mbiil memeluk rendi erat "maaf maaf maaf"
"Sekarang kamu janji sama aku engga akan ngelanggar aturan aku lagi janji mana kelingking kamu"
"Janji yah,klo kamu ingkar kamu aku hukum mau? tau hukumannya apa hm?"ucap rendi
"Apa?pasti engga boleh keluar rumah atau engga pegang hp atau apa yah"ucap mbiil sambil berpikir.
"Salah semua sayang sini aku bisikin,hukumannya kita MENIKAH SAAT ITU JUGA BIAR KAMU ENGGA NAKAL" rendi menekankan kata itu di telinga mbiil.
Sontak mbiil mematung 2 menit kemudian "engga mau rendi aku masih sekolah masa hukuman nya gitu"
"Kamu nurut engga bakal itu terjadi kamu NAKAL jangan harap kamu bisa kabur dari pernikahan kita!"
aq DOUBLE UP yah yang minta up acungkan telunjuk nya ☝,,,hayoo vote sama comen nya,,,awas yah kalian jangan minta threepel up yah engga sanggup 😢😢 aq tuh tapi karna aq sayang kalian aq kasih lagi 😅 met mamingan tapi #rumah aja ok,,,,
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Overprotective Doctor (EBOOK)
Teen Fiction[SUDAH TERSEDIA DI PLAYSTORE/PLAYBOOK] Ada aturan aturan yang harus kamu jalani itulah rendi dokter muda yang posesif bin overprotective terhadap pacarnya,segala sesuatu harus atas dasar perizinan dari rendi salah sedikit akan ada hukuman buat nabil...