Gemes huhuhu
Aqu ganti uname gays
guanzlin ▶ renjuny
Udah gitu aja, happy reading
——————————
"Kenapa Chaeryeong?" Tanya Minhee disebarang sana yang lagi duduk dikursi belajar sambil gerak gerakkin kaki, gerogi takut ditolak.
"Chae?"
"Chaeryeong?"
"Lee Chaeryeong?"
"Hah?..e eh, apa tadi?"
Chaeryeong langsung negakin tubuhnya setelah tadi lama mencerna ajakan Minhee. Meyakinkan ini beneran suara Minhee apa enggak. Kok ini tiba tiba ngajak jalaaannn?
"Besok jalan, mau enggak?"
"Hm? Hmmm..mmmm.." Chaeryeong gerakin bola matanya natap asal sudut kamar, ini kenapa sih otaknya lagi gabisa diajak kompromi banget.
"Kenapa? Enggak mau ya?"
"Hah? Eh, enggak enggak. Enggak kok min"
"Terus kenapa diem aja?"
"Anu, lagi mikir" Kata Chaeryeong asal yang selanjutnya dia nepuk mulutnya sendiri gara gara ngerasa kayanya salah ngomong.
"Kalau enggak mau gak papa Chaeryeong, kan bisa lain kali"
Chaeryeong denger itu langsung pa-nik-ba-nget. "Eh enggak kok eng—"
"Udah dulu ya, dipanggil bunda, daah"
Tut!
Chaeryeong nurunin hp nya terus layarnya dia pantengin. "Yah, kok dimatiin sih anjir" Ujar Chaeryeong yang kemudian megangin kepala pake kedua tangannya.
"Si anjirrr, niat ngajak jalan kaga siih!"
***
"Kok deg deg an sih"
Setelah matiin sambungan telefon tadi dengan alibi dipanggil bunda, Minhee langsung nyari kontaknya Chaewon.
Chaewon
OnlineChaewon|
|Oy
|Knpa?
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumpang | Kang Minhee
Fiksi Penggemar-Terkadang, jika kau menginginkan sesuatu, kau juga harus merelakan sesuatu- -2019