Chapter 15.

2.5K 180 2
                                    

Selamat membaca...











Keesokan paginya gracia bangun kesiangan,ia pun segera berlari ke arah kamar mandi untuk mempersiapkan dirinya,setelah selesai ia langsung bergegas pergi ke kantornya,tapi untung nya belum terlambat.

Gracia pun berjalan keruangan tim penjualan 3 dia tak sengaja mendengar seorang karyawan membicarakan dirinya,ya sebenarnya dari awal gracia masuk ke perusahaan ini,ntah kenapa karyawan di sana pada membencinya,padahal setau gracia,ia tak pernah punya masalah sama mereka semua.

Saat gracia membuka pintu ruangan ia sangat kaget melihat semua karyawan di sana sedang sibuk bekerja dengan penuh semangat,namun saat gracia mulai memasuki ruangan tersebut,semua yang di lihat di awal tadi kini berubah 180 derajat,semua karyawan di sana kembali bermalas malasan dan sibuk dengan urusannya masing masing,dan malah mengacuhkan gracia, semua yang ada di ruangan itu benar benar sangat kacau,membuat gracia sangat kesal sampai sampai ia menggebrak meja keras membuat semua karyawan langsung terdiam.

"Kalian semua kenapa sih hah,kalian mau gue keluar dari perusahaan ini gitu" bentak gracia ia sudah tak tahan dengan semua ini,yang bahkan dia pun tak mengerti apa penyebabnya.

"Kenapa sihhh kalian itu benci banget sama gw,apakah gw pernah bikin salah sama kalian,kalau ada gw minta maaf" ucapnya lagi sambil mencoba menahan amarahnya.

Namun tak ada yang mau menjawabnya semuanya masih terdiam sambil menunduk.

"Ok kalau gitu,gw akan mengundurkan diri dari perusahaan ini sekarang juga,sekarang kalian puas,ini kan yang kalian mau" tegas gracia sembari menyimpan sebuah kertas yang mungkin itu adalah surat pengunduran dirinya dari perusahaan ini,gracia pun langsung keluar dari ruangan tersebut.

Kini gracia sedang menjalankan mobilnya menuju rumah shani,ya karna kemaren gracia sudah berjanji akan kembali menemuinya.

Sesampainya di rumah shani,gracia langsung me mencet bellnya.

Hingga tak lama seseorang membukakan pintu tersebut.

"Bi,,,shani nya ada" tanya gracia sopan

"Ehh non gracia,ada kok non,silahkan masuk aja" jawab bi inem pembantunya shani.

Gracia pun langsung masuk dan mendudukan dirinya di ruang tengah.

"Sebentar ya non saya panggilin non shaninya dulu"

Gracia pun hanya menganggukan kepalanya.

Tak lama shani menghampiri gracia dan mendudukan dirinya di samping gracia.

"Kamu mau minum apa" tanya shani.

"Air putih aja deh biar sehat"ucap gracia.

"Biii tolong bawain air putih ya" teriak shani kepada pembantunya.

"Oh ya kamu tumben jam segini udah ke sini,gak kerja??

"Gak,aku udah keluar dari perusahaan itu"

"Lah kok bisa" kaget shani.

"Udah gak cocok aja sihh kerjaannya"ucap gracia berbohong karna mana mungkin ia cerita semuanya ke shani.

"Ohhh terus,sekarang rencana kamu apa"

"Di perusahan kamu ada lowongan gak"

"Ada sihh tapi jadi ob"

"Ihhhh kalau gitu percuma dong aku sekolah tinggi tinggi kalau ujung ujungnya cuma jadi ob doang" ketus gracia.

"Hahhhah,aku cuma becanda kali,ada kok lowongan jadi sekertaris aku mau gak" tanya shani.

Gracia pun berfikir "mmm,,,boleh deh" ucapnya.

FIND ME IN YOUR MEMORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang