Conspiracy Of Destiny [ Nomin ] || ✅

Too Good At Saying Goodbye

Attention please! kalau suka boleh di vote dan commnent biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! Typo bertebaran!

Lima tahun kemudian

Seorang anak kecil perempuan tengah berlari mengejar kupu-kupu dengan sangat antusias, sesekali ia memekik bahagia sambil tersenyum, senyuman yang khas mirip seorang yang kini menjadi ratu untuk somnium.

" Kahi, jangan jauh-jauh sayang." peringat Jaemin.

Lima tahun berlalu si kembar sudah tumbuh menjadi anak yang cantik dan tampan, mewarisi wajah kedua orang tuanya yang sempurna.

Perkembangan mereka juga cukup pesat dimana Logan yang lebih pendiam namun keingin tahuannya tinggi seperti Jeno, sedangkan Kahi yang lebih aktif dan senang dengan dunia luar.

" Mama, aku dapat bunga cantik." lapor kahi, Jaemin melihat Kahi membawa setangkai bunga lily.

" wahh cantik sekali, untuk mama?" Tanya Jaemin.

" Bukan."

" Jadi untuk siapa?"

" Untuk papa." Jaemin tersenyum ketika melihat kahi berlari dan langsung menerjang tubuh jeno yang baru saja datang ke taman bersama logan.

" hai sweetheart, jangan berlari kau bisa jatuh." peringat Jeno.

" Papa, ini untuk papa." Kahi memberikan setangkai bunga lily pada Jeno.

" Terimakasih sayang." Jeno langsung menggendong tubuh kahi.

" Jaem." Panggil Jeno, Jaemin yang sedang duduk bangkit dengan sedikit kesusahan.

" Ya?" Jeno mendekati Jaemin dan mengelus perut besar Jaemin.

" apa dia menendangmu keras hari ini?" Tanya Jeno, Jaemin tersenyum dan menggeleng.

" Dia hanya menendang kecil, tak sabar melihat dunia sepertinya." Jeno mencium kening Jaemin.

Ya, setelah lima tahun berlalu jaemin dan Jeno memutuskan untuk memiliki keturunan lagi dan hasilnya terlihat, sekarang Jaemin sedang hamil besar.

Tabib istana memperkirakan jaemin kembali mengandung anak kembar, suatu keajaiban yang sangat-sangat membahagiakan bukan.

" tuan pohon kemarin mengirimkan surat dari mark dan Haechan." Ucap Jaemin.

" Oh ya, apa isi suratnya?"

" Mereka akan kemari dua bulan lagi yang artinya setelah aku melahirkan mungkin."

" Oh baguslah, aku akan membuat jamuan untuk mereka."

" tentu, kau harus."

" Baiklah, hari sudah mulai sore dan tidak baik untukmu dan bayi kita." Jeno merangkul pundak Jaemin, mengajaknya untuk masuk.

" Kids, ayo masuk kita makan malam." perintah Jeno.

" Aku mau eskrim papa." Pinta Kahi.

" iya tentu saja."

" Yay asyik!!" Kahi lantas menarik kembaranya Logan untuk masuk kedalam istana.

- - -

Dua bulan kemudian.

Clek!

Pintu istana terbuka, empat orang tamu baru saja masuk kedalam istana, seorang staff menyuruh keempatnya mengikuti dirinya. Keempatnya di giring menuju sebuah ruangan jamuan dimana disana sudah tersedia teh dan berbagai camilan.

" Wah, sudah lama sekali aku tidak kemari dan kebetulan aku lapar." Ucap Haechan segera mengambil beberapa camilan, Mark hanya menggeleng melihatnya.

Clek!

" Maaf menunggu lama semuanya." Ucap Jeno yang baru saja masuk bersama Jaemin, mereka menggendong masing-masing bayi yang berbalut selimut pink dan biru.

" wahh, si kembar lucunya." pekik Jungwoo yang lantas segera mendekati Jeno dan Jaemin.

" Siapa namanya?" Tanya Haechan yang ikut nimbrung.

" Lee Ara dan Lee rowoon." Haechan menoel-noel pipi Ara.

" Lucu sekali."

" Haohao ayo main dengan kahi!!!!" terdengar pekikan Kahi, semua orang menoleh dan melihat kahi tengah menarik haohao —Anak Mark dan Haechan yang baru berumur empat tahun.

" Hao mau makan dulu." Haohao menolak ajakan kahi, dan tak lama.

" hueee... Haohao tidak mau main dengan Kahi." Kahi menangis dan memeluk kaki Jaemin.

" eh.. Jangan menangis mending bermain dengan logan dan yukhei." Ucap jaemin, Yukhei adalah anak Jungwoo yang seumuran dengan Haohao.

" Tidak mau.. Huee."

" Haohao, ajak main kahinya ya." perintah haechan.

" Tapi hao sedang makan."

" Bawa saja makananya."

" Baiklah." Haohao turun dari kursi dan mendekati kahi, mengajaknya main dan setelahnya mereka bermain bersama.

Mereka berbincang cukup asyik sambil meminum teh dan memakan camilannya, berbincang tentang masa lalu, atau keadaan mereka sekarang. Sekarang keadaan jauh lebih baik. setelah jamuan mereka beralih menuju ruangan yang lebih luas disana sudah ada Jaehyun, taeyong, Chenle dan Jisung yang sedang mengobrol, anak-anak segera berkumpul dan duduk di karpet sementara yang lain duduk di masing-masing tempat.

Well, soal chenle dan Jisung mereka sudah menikah sekitar setahun yang lalu setelah Jisung bebas dari penjara, mereka tengah memikirkan untuk memiliki momongan saat ini dan soal renjun, dia tetap mengabdi untuk istana selama hidupnya kini ia juga sedang dekat dengan salah satu warga somnium entahlah, renjun belum mau mengungkapkannya.

Membicarakan kembali pembicaraan yang semakin lama-semakin tidak berjalur, sesekali tertawa karena kisah lucu yang Jaehyun lontarkan.

" begitulah kisah kita, berakhir indah bukan?" Ucap Jaehyun.

" Ya sangat indah." timpal lucas.

" aku berharap selalu begini." Ucap Renjun yang baru saja nibrung.

Dan kisah ini berakhir sampai di sini, berakhir denga tawa bahagia dan semua berkumpul dengan damai.

END

Selesaii!! ini adalah akhir dari cerita Conspiracy Of Destiny, terimakasih banyak buat kalian yang udah baca CoD dari awal sampe akhir, maaf kemarin harus menunggu karena worknya ku onhold, terimakasih audah baca dan vote jeongmal kamsahamnida!! See u in next work! Pai pai!!

Sunny Pwark. May 12, 2020.
Direvisi Jul 15, 2021.