Attention Please! kalau suka boleh di vote dan comment biar akunya tambah semangat nulisnya. Happy reading hope enjoy it! typo bertebaran!
" Apa yang mau kau bicarakan?" Tanya Jeno.
Jisung duduk di kursi depan meja kerja Jeno, ia menatap kakaknya tersebut sambil menyilangkan kedua tanganya.
" Kau mau menentang takdir kak?" Tanya Jisung.
" Kenapa? Kau tak suka aku menikah dengan Jaemin?"
" Bukan begitu, Kau akan menentang takdir yang sudah digariskan?"
" Persetan dengan buku itu, aku tak peduli."
" Kau mau somnium hancur?!"
" Aku sudah muak dengan kota ini dan seisinya! Aku muak dengan semua peraturan yang tidak masuk akal." jisung berdecih dan menatap nyalang kakaknya.
" Kau memang seperti mereka, suka menentang dan seenaknya."
" Dia orang tuaku dan aku pasti mewarisi sifat mereka."
" Lalu mereka juga bukan orang tuaku?" Jisung menatap nyalang Jeno sekarang, ia mengepalkan tangannya.
" Kau terlalu patuh pada aturan Jisung!"
" Aturan di buat untuk di patuhi." Jeno merobek beberapa kertas di hadapanya berisi beberapa tata aturan dan perjanjian.
" Tapi prinsipku aturan di buat untuk di langgar." Jeno menyeringai. " Kau terlalu patuh, sehingga hidupmu terlalu datar dan selalu patuh pada orang-orang dalam itu, nanti kau jadi boneka mereka." lanjut jeno sembari mengambil buku tebal di rak.
" Cih!" Jisung berdiri dan keluar dari ruangan Jeno, Jeno tak peduli dengan kepergian Jisung.
—————
Jaemin kembali melanjutkan kegiatan merajutnya, hampir beres dan mungkin besok sudah bisa digunakan oleh Jeno.
Clek!
Jaemin menoleh melihat Haechan masuk kedalam kamarnya sambil membawa segelas susu, Haechan mendekati Jaemin dan meletakan susu itu di nakas sebelah tempat tidur Jaemin, Jaemin tersenyum sambil melihat Haechan.
" Hai jaem." Sapa Haechan.
" Haechan? Duduklah disini." ajak jaemin, Haechan mendudukan dirinya di sebelah jaemin.
" Sudah selesai?"
" sudah tinggal sedikit lagi, besok pasti sudah bisa dipakai yang mulia." Haechan tersenyum.
" Rapih sekali rajutanmu."
" Terimakasih."
" Ekhm.. Ku lihat tadi sang raja menciummu di rumah kaca."
KAMU SEDANG MEMBACA
Conspiracy Of Destiny [ Nomin ] || ✅
Fantasy✒ 노민 [ Completed ] Mereka nyata bukan hanya karangan fiksi, mereka diciptakan atau tercipta dengan sendirinya, hidup diluar nalar dan keluar dari hukum alam. Ada satu pulau di bagian terujung bumi, dimana disana tempat mereka hidup. ©Sunny Pwark BX...