MY BILLIONAIRE BODYGUARD✅ {DUSAN #1} [REVISI]

MBB 1 || REVISI 26

You Can Find me On ;
nafazanubaarifaramadhani
(Instagram pribadi)
Blue.moon9644
(Instagram Wattpad)

📍📍📍

Two days later...

Dusan's Airport, Jakarta Selatan, Indonesia ; 10.15 a.m.

Suara baling-baling helikopter terdengar memekakkan telinga, beberapa pilot pengganti menanti dengan resah sembari terus menerus membantu bodyguard Allan untuk mengarahkan kesesuaian parkir helikopter. 

Tepat ketika mesin helikopter telah dimatikan, saat itu pulalah muncul dua mobil sedan mewah berdatangan. Allan keluar dari salah satu mobil tersebut diiringi Andre yang ada dibelakangnya. "Kau tak berniat mengambil barang-barangmu di Mansionku, Allan?" Tanya Richard-sambil berjalan mengiringi langkah tegap Allan menuju undakan tangga memasuki helikopternya-yang dibalas gelengan singkat dari Allan.

Andre tersenyum sekilas ketika sejenak mereka menyadari untuk sebuah salam perpisahan sebelum akhirnya Allan benar-benar memasuki helikopter pribadi milik keluarga nya tersebut. Andre memeluk Allan sambil menepuk pundak Allan dengan gaya gentle. Masih dengan pelukan perpisahan tersebut, Andre berbisik, "Aku akan menjaganya lebih baik daripada kau menjaganya yang lalu."

"Berusahalah, aku yakin kau pasti gagal." Balas Allan yang membuat Andre langsung melepaskan pelukan mereka dan buru-buru mengenakan kacamata hitamnya kembali, meredam gejolak emosi yang muncul didalam dirinya begitu mendengar balasan sarkasme Allan. 

Ketika gilirannya Richard yang menyalami perpisahan itu, Allan tersenyum tulus menatap pria paruh baya yang sebagian wajahnya memiliki kemiripan dengan Chiara. Hati Allan terasa ngilu menyadari ketidakhadiran Chiara dalam kepergiannya kali ini. 

"Jika kau membutuhkan bantuan dalam pengelolaan pusat perusahaanmu disana, kau tau siapa yang harus kau hubungi bukan? Aku sangat merasa banyak berhutang budi terhadapmu tentang Chiara, Allan. Sewaktu-wktu kau membutuhkan rumah untuk sekedar menginap, pintu mansionku terbuka lebar untukmu."

Katherine memukul bau Richard dengan gemas, "Dia masih punya keluarga dan rumah disini, jangan membuatnya seolah dia anak gelandangan lagi, Richard." Richard hanya terkekeh jahil sambil menepuk-nepuk bahu Allan, seolah mengetahui bagaimana perasaan Allan sekarang atas ketidakhadiran Chiara dalam lingkup itu. 

Allan menatap Nurel yang terus menatapnya dengan tatapan yang tidak bisa dia artikan. Nurel memeluk Allan dengan erat, menyalurkan seluruh rindu nya dalam pelukan antara ayah dan anak tersebut. Tujuh tahun lamanya Allan menghilang bak ditelan bumi.

Dan ketika kemunculannya tiba, Nurel dan Katherine harus kembali melepaskan Allan karena masalah di perusahaan D'XMons yang memiliki cabang pusat di London harus segera ditangani.

Rasa bangga menyusup dikala keharuannya yang semakin membuncah, tak menyangka kegelisahannya akan bagaimana perusahaan D'XMons akan ditelantarkan, hilang sudah. Putra nya-Allan-datang tepat waktu.

Seorang pemimpin pengganti dirinya, sudah menemukan cela untuk kembali ke habitat asalnya dan mewakilkan semua harta warisannya dengan handal. 

Andre-yang memang sebagian dirinya sudah tidak terlalu berminat akan menjadi pengganti Nurel pun hanya bisa ikut senang, toh Chiara sudah dalam genggamannya. Semuanya impas bukan? Begitulah pemikiran Andre ketika semua yang dia harapkan terkabul.