[book 3] sweet chaos ➳bxb✓

🌙 sweetest thing

➳ gyuhao; mingyu, minghao (the8)｡

❥┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈ ◉

✦✦✦

minghao itu hal paling manis di dunia.

seenggaknya begitu dalam otak kim mingyu si bucin minghao nomor wahid. nggak tau, pokoknya apapun yang dilakuin minghao kelihatan manis banget di matanya.

walaupun tampilannya ala-ala kakak tingkat sangar dengan tindik telinga yang nggak bisa dibilang dikit, percaya deh, minghao bisa berubah jadi gemesin kayak anak anjing begitu ngomong.

suaranya unik, kata mingyu.

iya, terserah.

kayaknya bagi mingyu, minghao napas aja udah kelihatan manis.

"kamu tau nggak, aku kemarin ketemu anak kucing. gemes banget." ujar minghao, bikin lamunan mingyu seketika buyar. "hah, apa?"

"nggak jadi, ah. kamu daritadi senyum-senyum sendiri kayak orang gila. salah emang aku ngajak ngomong kamu. salah besar." dumel minghao.

ngomelnya aja kelihatan lucu, duh.

"iya iya maaf," sahut mingyu. "kamu ngomong apa tadi?"

"nggak jadi. makan aja yuk."

mingyu ngangguk lalu ngerangkul kesayangannya itu menuju ke kafetaria kampus. sengaja pilih bangku yang nempel tembok karena deket kipas angin. belakangan ini, siang hari panasnya nggak kira-kira. bikin mereka kadang berakhir menyedihkan berbalut keringat dan bau kecut.

"wortelnya dimakan, gyu."

"sayurnya jangan disisain gitu."

"hpnya taruh dulu. nanti main hpnya dilanjut habis makan."

bukannya langsung makan begitu makanannya tiba, minghao malah sibuk ngomelin mingyu yang makan berantakan karena fokusnya tertuju di hp. nggak tau apa yang sebegitu menarik perhatian cowok jangkung itu.

"mingyu, makan dulu."

mingyu masih sibuk menatap hp. iya emang mulutnya sibuk ngunyah, tapi buru-buru. udah gitu makannya satu suap, fokus hp, diem dulu, baru ngunyah lagi. gitu terus. "aku ada kelas mendadak. mana udah mepet."

"oh, ya? kalo gitu hpnya taruh. fokus makan biar cepet selesai. jangan sambil main hp."

"ini grup lagi rame banget, aku gak bisa meleng." kelit mingyu. "bawel ah kamu."

minghao berdecak kemudian bangkit dari duduknya dan melangkah pergi. kursinya yang berderit bikin mingyu mendongak dan mendapati bangku di hadapannya itu udah kosong.

dia celingukan. dalam hati merasa bersalah sama ucapannya ke minghao barusan.

mingyu baru mau berdiri buat nyari minghao, tapi gerakannya berhenti begitu minghao duduk lagi di hadapannya. "loh kok?"

"hm? loh kok apanya?" tanya minghao balik.

mingyu nunjuk minghao, "kok balik lagi?"

tawa minghao meluncur begitu dia nangkap maksud si kim. "aku tadi beli ini. bawa aja pas kelas. katanya udah mepet? "

sekotak susu cokelat dan roti sandwich disodorkan di depan mingyu. "nasinya nggak usah dihabisin. sana buruan. sambil dimakan nih."

mingyu berdiri, meraih susu dan roti kemudian mengacak rambut minghao gemas. "makasih, sayang!"

minghao terkekeh begitu si jangkung itu berlari kecil keluar dari area kafetaria.

tuhkan. minghao tuh emang harus dilindungi dari dunia yang jahat ini.

seventeen tuh shipable banget di mataku. siapa dipairing sama siapa aku nggak masalah T___T