Started With Dance Cover||Lee Taeyong

Started With Dance Cover -(y/n)- 13

Kamu tak melakukan apapun dan diam karena masih terkejut saat melihat namja yang dihadapan mu membuka maskernya.

"Aku tadi sedang membeli es krim lalu melihat kau duduk sendiri, aku pikir mungkin aku salah lihat tapi aku melihat nya lebih dekat untuk memastikan dan ternyata ini benar-benar kau"

Hening....

Tak ada jawaban kamu masih diam tak menjawab ucapan Taeyong. Kamu gugup kerena harus duduk berhadapan dengan Taeyong.

Kamu tak gugup saat kamu saling tukar pesan dengannya atau bertelpon dengannya tapi beda dengan saat ini kamu berhadapan langsung tanpa halangan.

Yang ada dipikiran mu adalah dia sangat tampan dilihat langsung seperti ini.

"Eumm aku ini bodoh jika berbicara dengan perempuan kau tau? Aku jadi bingung untuk membuka obrolan dengan mu"

'baiklah (y/n) kau tak boleh gugup lagi pula kau sudah akrab dengannya walau lewat ponsel'

"Hai eum maksudku annyeong Taeyong-shi"

Taeyong tersenyum lalu menggeleng kecil.

"Tidak, jangan formal seperti itu panggil aku Taeyong"

"Tapi kau lebih tua dariku"

"Setidaknya kau memanggilku senyaman mungkin"

"Tae? Ah tidak, eumm apa yah?"

Taeyong tersenyum saat melihat mu yang berpikir keras untuk mencari panggilan akrab untuk nya. Menurut Taeyong kamu sangat menggemaskan.

"Ah bagaimana kalau Ty-oppa?"

"Tak buruk jadi kita teman?"

"Bukankah dulu juga kau mengatakan yang sama"

"Itu lewat ponsel sekarang aku mengatakannya secara langsung"

"Baiklah kita teman"

Kamu menjadi sangat akrab dengan Taeyong bahkan dia menemanimu berkeliling SM town, tapi tak lupa dengan masker yang menutupi wajahnya.

"Bukankah kau harus pergi latihan?"

"Latihan sudah selesai 2 jam yang lalu"

"Ahhh begitu yah"

"Kapan kau memulai kuliah mu?"

"Besok aku memulai kuliah ku"

"Ah begitu semoga kau betah yah"

"He'em semoga saja"

Tak terasa sudah sore hari kamu akan pulang sebelum paman dan bibi mu mencari mu.

Taeyong mengantarkan mu sampai depan dimana mobil taxi sudah menunggu.

"Jadi kau tak ingin diantar oleh ku?"

"Tidak aku tak ingin merepotkan mu lagi pula kau bilang tadi kau menumpang dengan mobil Jaehyun"

"Benar juga"

Taeyong membukakan pintu mobil untuk mu. Kamu masuk lalu Taeyong menutupnya kembali.

Kamu menurunkan kaca mobil.

"Baiklah terimakasih telah menemani ku Ty-oppa"

"Aku akan menelpomu malam nanti"

"He'em baiklah sampai jumpa"

"Sampai jumpa"

Mobil melaju lalu disana Taeyong masih melambaikan tangan kamu tersenyum ternyata berteman dengan idola sendiri tak buruk bukan.