The most wanted|27

120 15 3
                                    

"Terima kasih banyak bibi Yeri dan paman Adam. Kami pamit dulu" Ucap Marissa membungkuk diikuti oleh anak bangtan dan ketiga sahabatnya. Kini kunjungan kerumah bibi Yeri sudah berakhir dan hari juga sudah mulai menjelang malam. Mereka memutuskan untuk pulang.

"Tidak perlu berterima kasih nak, sering-seringlah datang kemari. Bibi sangat menanti kalian" Balas bibi Yeri tersenyum tulus kepada four angel.

"Berjanjilah untuk datang lagi" Kata bibi Yeri menuntut perjanjian. Ketiga gadis mengangguk setuju, kecuali Marissa yang hanya diam dan terus menatap bibi Yeri.

"Kau tak mau berjanji, nak?" Tanya bibi Yeri kepada Marissa.

"Aku tak bisa berjanji, jika nantinya tak bisa di tepati. Lebih baik tidak ada kata janji jika itu hanya omongan belaka" Jelas Marissa menjawab bibi Yeri.

Bibi Yeri kembali tersenyum dan memeluk Marissa lalu mengelus punggung gadis itu.
"Datanglah kemari dengan keinginan mu sendiri, nak. Serta senyum bahagia yang mengembang" Kata bibi Yeri berbisik kepada Marissa. Marissa mengangguk pelan.

Bibi Yeri melepaskan pelukannya dan menatap anak bangtan.
"Antar mereka, jangan mengundang bahaya dengan membiarkan mereka pulang sendiri di tengah malam begini" Titah bibi Yeri kepada anak bangtan yang berada di samping four angel.

"Siap, boss!" Ucap Hoseok hormat.

"Itu pasti, bi" Kata Jungkook menyahut.

"Oh ya paman, jangan lupa dimakan sisa coklatnya. Maaf jika kami makan terlalu banyak" Kata Seokjin kepada paman Adam dengan cengiran.

"Tentu saja, aku sangat suka coklatnya" Ada perasaan lega di hati Marissa saat tahu bahwa paman Adam menyukai coklat pilihannya. Ia melirik Taehyung dan ternyata Taehyung juga sedang melirik kearahnya.
Ia memberikan senyum kotak kepada Marissa dengan acungan jempol. Marissa tidak memperdulikan nya dan kembali menatap kearah bibi Yeri dan paman Adam.

Namun tanpa mereka berdua sadari, paman Adam sedaritadi memperhatikan mereka berdua. Ia tersenyum penuh arti melihat hal tersebut.

"Kalau begitu, kami semua pamit ya bibi, paman" Pamit Namjoon mewakilkan.

"Baiklah, hati hati ya. Ingat pesan ku tadi" Ujar bibi Yeri mengingatkan.

"Iya bi, tenang saja. Mereka akan pulang dengan selamat, tanpa mengurangi keistimewaan mereka" Ujar Jimin mulai memberikan gombalan.

Bisa aje lo mangkuk bakso...
Batin Salsa yang ditujukan Jimin. Bibi Yeri menyubit pipi Jimin gemas, membuat pria itu sedikit meringis dan menghindar.

"Sampai jumpa, bibi Yeri dan paman Adam" Pamit Aulia.

Bibi Yeri dan paman Adam mengangguk dan melambaikan tangan kepada mereka. Kini anak bangtan dan four angel berjalan menuju mobil. Namun saat Marissa ingin memasuki mobilnya, Taehyung mencekal tangannya membuat Marissa berhenti. Ia menatap Taehyung dengan dahi mengkerut.

Sedangkan four angel dan anak bangtan yang lainnya sudah masuk kedalam mobil. Mereka kini menyaksikan apa yang tengah dilakukan Marissa dan Taehyung.

"Sedang apa mereka?" Tanya Jungkook penasaran, Ia terus mengintip di jendela mobil dari dalam dengan anak bangtan yang lain.

"Mungkin Taehyung ingin mengajak berkencan" Jawab Namjoon santai membuat yang lain menoleh padanya.

"Benarkah?. Wahhh semoga saja" Saut Hoseok semangat.

"Mereka sangat serasi, aku mendukung mereka" Ucap Seokjin memberi dukungan kepada kedua sejoli itu.

"Aku apalagi" Sambung Jimin.

The Most Wanted (BTS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang