Cover dulu
👆Waktu yang di telah di nanti-nanti akhirnya tiba, acara pembagian raport pun telah tiba semua orang tua siswa dan murid berkumpul di aula sekolah Nusa indah, David mencari-cari keberadaan Dania tadi memang David tak menjemput Dania, karena David berangkat bersama papahnya kesini dan mamah tirinya, saudra tirinya tak ikut karena membawa mobil sungguh tidak adil, tapi David tak berani protes.
David yang melihat Dania mulai memasuki aula langsung saja menghampirinya "Hai" sapa David.
Dania tersenyum kearah David "Hai" balasnya.
"Sama siapa?" Tanya David.
"Tante Milka, tapi tante Milka nya lagi ketoilet" jawab Dania.
David menganggukan kepalanya "Terus raport Aulia nya siapa yang ngambilin".
"Kata tante Milka nenek nya yang bakal ambilin raport Aulia, soalnya hari ini di bandung juga pembagian raport, tapi kata tante Milka gak papa sekali-kali kan aku juga dulu gak pernah di ambilin raport sama tante Milka" jelas Dania.
"Terus dulu kamu di ambilin raport sama siapa Dan?" Tanya David lagi penasaran.
"Gak sama siapa-siapa aku ngambilnya sendiri dan alhamdulillah semua guru ngertiin aku" jawab Dania membuat David membulatkan matanya kaget, sebegitu sengsaranya kah Dania dulu.
"Dania" panggil Milka yang sudah ada di belakang Dania.
Dania menoleh "iya tante"
Milka mengerutkan dahi nya melihat seorang laki-laki yang berada di samping Dania dan yah milka mengenal siapa laki-laki tersebut, dia laki-laki yang di lihatnya di taman kemarin bersama Dania "siapa?" Tanya Milka pada Dania.
"Oh ini, kenalin David, David kenalin tante aku Milka."
"David tante" david menyodorkan tangannya niatnya untuk mencium telapak tangan
Milka mengangguk dan memberikan tangannya, David mencium tangan Milka atau bisa di bilang Salim.
"Ganteng pacar kamu ya?" Tanya Milka sambil mengedipkan satu matanya untuk menggoda sang keponakan.
Dania mengangguk malu "iya".
"Yaudah tante Dan Dania kita duduk disana aja yuk" ajak David sambil menujuk bangku kosong.
Dania mengangguk "Yuk," mereka bertigapun berjalan menuju ke bangku tersebut "Orang tua kamu mana?" Tanya Dania saat mereka sudah duduk di kursi yang tadi David tunjuk.
"Mereka duduk di bangku paling depan, udah lah mereka mah gak perlu di tanyain" jawab David sambil berisik di telinga Dania.
"Kalian ngapain bisik-bisik ngomengin tante ya?" Tebak Milka.
"Enggak tante" jawab Dania dan David bersamaan.
"Kompak banget kalian tante doain semoga kalian berdua berjodoh" ucap Milka.
"Amin" balas David.
Pipi Dania memerah mendengar balasan David serta doa sang tante Dania hanya mengaminkannya dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
DaviDania [SELESAI]
Teen Fiction[DIHARAPKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Dania anastasya cewek pendek, jelek tapi tidak terlalu dan dia juga termasuk pendiam itu yang membuatnya sering di bully oleh temannya. Pewaris tunggal keluarga Adiputra, tapi dia memilih meninggalkan semua hartan...