-laki-laki

642 117 31
                                    

" Ibu pacaran ya sama Pak Hongseok?" Miyeon otomatis langsung kaget begitu Yuqi- anak didiknya nanya kaya gitu di sesi sharing wali kelas.

Miyeon coba setenang mungkin, dia tarik nafasnya pelan.

"Yuqi, kita fokus ke keluhan kamu ya? Jangan alihin pembicaraan Ibu." Kata Miyeon, mukanya merah. Gatau kenapa. Malu.

Yuqi langsung ketawa. Jelas ngebuat Miyeon natap Yuqi kesel.

Please, Pak Jokwon selaku ketua jurusan kenapa sih harus ngadain sesi sharing disaat Miyeon lagi menstruasi hari kedua.


"Aku minggu lalu liat ibu sama Pak Hongseok di-"

"Kamu liat Bu Wendy juga gak?" Potong Miyeon-Yuqi gelengin kepalanya.

"Ibu tuh sama Bu Wendy juga disana, udah jangan mikir macem-macem ya?" Kata Miyeon berusaha setenang mungkin. Tapi Yuqi ga nyerah.

"Pak Hongseok tuh kayanya suka sama Ibu, masa tiap masuk ke kelas bilang gini, dukung bapak biar bisa dapetin wali kelas kalian ya."

"Yang bener?" Tanya Miyeon kaget. Yuqi ngangguk aja. Wali kelasnya lagi dalam mode garang, biasanya kalem.

Miyeon udah gamau pusing, dia langsung fokus lagi ke bagiannya sekarang.

"Terus gimana hubungan kamu sama anak jurusan sebelah tuh, yang suka endorse kopi-Lucas namanya?"

"Iya, gitu lah bu. Aku mau putus karena dilabrak mulu sama mantannya. Tapi Lucas gamau." Jawab Yuqi.

"Kan yang jalanin ini kamu sama Lucas, kok jadi mikirin mantannya? Cuek aja." Yuqi narik nafasnya berat.

"Ah, ibu noob banget kayanya masalah pacaran. Ibu belum pernah ada di posisi gini ya?" Miyeon langsung diem.


Kalo dipikir-pikir,


Pernah.

Dan yang Miyeon ambil saat itu emang kaya Yuqi, putus aja.













Jam istirahat kedua,


"Bumiiii," Miyeon nengok, suara pak Jokwon dari pintu.

"Ada tukang susu nyariin katanya didepan, gabisa masuk kedalem soalnya gerbangnya dikunci." Miyeon yang lagi nyedot cappucino cincaunya langsung berdiri dan menuju keluar diikutin Pak Jokwon. Sedikit bicarain hasil sharing tadi.






"Orderan atas nama Miyu mantannya Hyunjae?" Miyeon ketawa pelan waktu liat Hyunjae pake jaket ojek online sambil angkat keresek nasi padang.


"Apa-apaan lo tuh, ini pake punya siapa coba?" Kata Miyeon sambil ketawa dan narik-narik jaket Hyunjae.

"Punya gue lah, gue kan bosen jadi pengangguran. Jadi ngerjain apa aja dulu lah penting bisa bayar WiFi." Jawab Hyunjae, dia ngasih kereseknya ke Miyeon.

"Nih, kata Heejin lo lagi dateng meteor garden. Pasti butuh banyak tenaga buat marah-marah. Gue sebagai mantan yang pengertian dan hapal kebiasaan lo, nganterin ini."

Miyeon dengan sumringah nerima makanan dari Hyunjae, gak lupa juga Hyunjae ngasih air minum 1.5liter sama cangkir gambar pororo buat Miyeon.

"Minum yang banyak, pinggang lo suka sakit." Sambung Hyunjae, Miyeon senyum. Dia natap Hyunjae yang lagi benerin rambutnya.

"Hyunjae udah makan?" Hyunjae langsung natap balik Miyeon, kaget dipanggil gitu. Biasanya kan Miyeon manggil dia lo, heh, sapi.

"Miyu lo pengen apa lagi dah gua beliin?"

Miyeon ngerutin dahinya.

"Serem tau lo manggil gitu."

Miyeon langsung dorong bahu Hyunjae.

"Hehehe, pulang bareng ya? Gue jemput." Anggukan Miyeon ngebuat Hyunjae seneng bukan kepalang. Tadinya mau selebrasi tapi malu.

"Iya udah sana sana semangat nariknya, jangan lupa hati-hati."

Hyunjae ngedeket ke Miyeon, dia bisik-bisik pelan.

"Gue baper lo tanggung jawab ya?" Miyeon ngegetok helm Hyunjae sambil turunin kaca helmnya.





Seperti biasa istirahat kedua ini semua sibuk masing-masing, Mina sibuk pilih-pilih bahan dan motif buat brides maid. Wendy sibuk video call sama anaknya. Hongseok sibuk ngegames.


Miyeon? Sibuk juga bacain Whatsapp keluarga besar yang lagi ribut masalah Eunbi dan proses lamarannya.

"Miyeon." panggil Wendy,

"Iya kak?"

"Salam katanya dari Jaehyun." Ujar Wendy yang ngebuat Miyeon ketawa malu-malu.

Terus terang aja mereka emang kontakan terakhir ya udah lewat dm Heejin. Gak tukeran whatsapp atau apa, tapi Heejin dengan kemampuan stalkingnya nemuin ig Jaehyun dan liat storynya foto Miyeon waktu itu makanya bisa dman.

"Nih, katanya dia minta kontak kamu kasih jangan?" Tanya Wendy sambil ngeliatin chat dari Jaehyun.



Hongseok langsung nengok ke Miyeon dan Wendy gantian.

Mina udah ga penasaran karena udah tau dari Wendy.

"Kasih aja Miyu gapapa, pengen lebih deket tuh artinya." Kata Mina, tanpa mikir lagi Miyeon ngangguk ke Wendy. Lupa juga kayanya masalah foto perempuan di postingan ig Jaehyun.


"Sip deh, siap-siap jadi bagian keluarga kita ya Miyeon," canda Wendy sambil ketawa-ketawa dan kasih kontak Miyeon ke Jaehyun, sementara Miyeon nyadar ada yang natap dia gak lekat.

Hongseok.

Mereka saling tatap, tapi langsung alihin pandangannya.

Jujur aja Miyeon sempet baper sama Hongseok tapi gimana ya.... rasanya tuh Miyeon cuma nyaman karena Hongseok cocok jadi figur seorang kakak aja.

"Mi?"

Miyeon nengok,

"Iya kak?"

"Pulang mau bareng? Motor kamu masih di bengkel kan?"

"Kayanya gak bisa deh Kak, aku dijemput." jawab Miyeon. Hongseok langsung ngangguk, ya udah gapapa katanya.

Pas Miyeon sama Mina mau ke kelas, sisa Hongseok sama Wendy di basecamp. Hongseok langsung nahan Wendy yang mau ke kelas.

"Wen, katanya lo mau bantuin gue ke Miyeon tapi kok malah dikenalin ke sepupu lo yang kemaren?"

Wendy udah duga Hongseok bakal tanya gini karena Wendy juga tau Hongseok suka sama Miyeon, tapi Wendy mencoba tenang.

"Hongseok asal lo tau, Miyeon gak akan gue masukin ke kandang buaya." ujar Wendy sambil keluar dari basecamp.









Jaehyun
Minggu depan gue ke Bandung lagi
Pengen maen kerumah lo ketemu Heejin hehe
Boleh?

Miyeon
Bilang aja pengen ketemu gue






"HEEJIN APA APAAN KAMU HAH, SINI KAKAK GEBUK!!!!" Seohyun udah puyeng, Yonghwa ngeteh aja. Anaknya kejar-kejaran lagi.

"Jadi inget masa kecil mereka ya Ma?" Seohyun ngangguk.

"Iya Pa."

To My Youth ; Cho MiyeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang