⚠️ *A LITTLE BIT BLOODY ACTION AND STEAMY NARRATION* ⚠️
Menjadi seorang Idol itu tidak mudah, menjadi Idol artinya kehidupan mu akan penuh dengan tekanan, menyita waktu, dan tidak ada lagi dinding privasi sama sekali, semua nya akan menjadi campur...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-🌕🦁-
Mark menyeka keringat yang membasahi kening nya, sudah berjam jam ia berada di studio ini, mata bulat nya menatap serius lembaran musik yang ada di tangan nya. Melihat susunan lirik dan membaca setiap tangga nada dengan benar, ia sungguh kagum akan karya Taeyong.
Diluar studio rekaman Taeil duduk dengan nyaman sambil memangku barang barang Mark, memperhatikan setiap gerakan yang di buat oleh Mark dan lelaki bermarga Moon itu sesekali tersenyum melihat entah apa yang di lakukan adik dalam grup nya, setelah produser melayang kan tanda jempol pada Mark artinya sesi rekaman nya telah selesai lalu ia membungkuk sopan sebelum keluar.
Begitu berpaling, Mark menangkap sosok Taeil yang duduk diluar ia segera berlari keluar dan memeluk lelaki yang lebih tua lima tahun darinya dengan cekikikan kecil.
"Hyung sudah lama di sini? Kenapa tidak kembali bersama yang lain?" Tanya Mark.
"Hyung ingin menunggu mu, suara mu serak, ingin hyung belikan minum?"
"Tidak perlu! Aku sudah membawa minum." Kata Mark, ia duduk sebentar dan mengeluarkan tumblr lalu meminum isinya hingga habis.
Setetes cairan merah muda sedikit mengotori sudut bibir Mark, dan Taeil pun mengelap nya dengan sapu tangan yang ia punya.
"Markeu, kau suka susu stroberi?"
Mark pun langsung menatap Taeil, Mark menjadi gugup setelah mendengar pertanyaan sederhana itu, dirinya mulai merasa insecure...
"Umm... i-iya, memang nya kenapa hyung?"
Taeil tertawa kecil, lalu mengusap pucuk kepala Mark.
"Tidak apa apa, hanya ingin bertanya, susu stroberi ya? Kau semakin terlihat manis Markeu yaaa~" goda Taeil.
"S-shiro! Kenapa hyung tertawa? Apa salah jika aku ingin minum susu stroberi?" Tanya Mark sambil memajukan bibir nya kesal.
"Tidak tidak, aku hanya bilang kau semakin bertambah manis saat meminum susu stroberi itu Markeu, Baekhyun sunbae pun sangat suka susu stroberi."
"Tapi... T-tapi hyung berjanji lah untuk tidak membahas nya di depan member lain! Termasuk Haechan, aku tidak mau gumpalan cokelat itu tau, Hyung berjanji lah pada ku!" Rengek Mark dengan polos nya.
"Baik lah, hyung berjanji." Ucap Taeil sambil meraih telapak tangan Mark dan membentuk pinky promise, dan kembali tersenyum merangkul tangan yang lebih muda untuk mengajak nya kembali ke dorm bersama hyung nya yang lain.
——
Taeyong yang melamun sedari tadi terkejut dengan kemunculan Doyoung yang tiba tiba duduk di depan nya,
"Hyung, kau baik baik saja?"
"Ya... Huh... seperti nya aku terlalu banyak berfikir."
"Begitukah? Mungkin hyung bisa berbagi cerita dengan ku?" Tawar manusia kelinci itu.
"Baiklah... tapi apa Mark dan Taeil sudah pulang? Kalau tidak salah Taeil menuju studio rekaman untuk menunggu Mark saat kita selesai latihan."
"Hmm... ku rasa belum, kenapa?"
"Menurut mu, Doyoung ah... apa kau merasa Mark sedikit manja akhir akhir ini? Tidak kah... sedikit janggal?" Doyoung terdiam sesaat dan memikir kan sesuatu.
"Mungkin..." balas lelaki kelinci itu, Taeyong yang mendapat jawaban seperti itu mengangkat kedua alis nya.
"Terkadang aku mendapati Mark berbicara dengan plushie nya, ia berbicara dengan plushie nya seperti yang di lakukan anak umur lima tahun, atau... diam diam menghisap jempol saat ia hendak ter tidur."
"Begitu kah? Begini..." dan Taeyong menceritakan kejadian mengejutkan kemarin saat Mark pulang ke dorm di pagi hari, Doyoung hampir tidak percaya dengan apa yang di katakan Taeyong, tapi Leader nya tidak mungkin berbohong dan ia pun terus mengkerut kan kening nya.
"Sebenarnya aku tidak terlalu mempermasalahkan hal itu, kalau jujur Mark terlihat menggemaskan saat itu." Taeyong tersenyum canggung.
"Jika hyung beranggapan demikian seperti nya ini bukan masalah lagi, istirahat lah hyung, mumpung ada waktu senggang."
