[✔] Bunny || Nomin

🐰 𝐁𝐔𝐍𝐍𝐘 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧 𝐈𝐈 - 𝐄𝐧𝐝 𝐨𝐟 𝐒𝐭𝐨𝐫𝐲

"So, dont leave me. So, i wont life just your memories"

'Beautiful' by Crush (OST GOBLIN)

•~•~•

Happy Reading
Sorry for typo(s)

Sudah dua bulan berlalu. Semakin banyak waktu telah dihabiskan, semakin banyak pula hal yang telah diselesaikan. Seperti robot android tempur yang siap diuji.

Kini kedua ilmuwan muda bersama dengan Yuta dan seorang pria bertubuh tinggi-yang merupakan pimpinan Yuta, tengah berada di sebuah lapangan luas dengan rerumputan pendek. Dua buah robot android tempur sudah berdiri berdampingan di tengah lapangan.

Keduanya siap untuk beradu kekuatan. Bukan berupa perkelahian atau pertarungan. Melainkan, uji coba senjata tempur yang terpasang.

"Ready", ucapan sang pemimpin dipatuhi kedua robot tersebut dengan mengulurkan tangan kanan ke depan, sebuah senjata pun keluar dari lengan bawahnya.

"Shoot"

Senjata dilepaskan. Timah panas seketika terkena telak ke arah target. Membuat retakan yang tercipta di tembok cukup dalam dan lebar.

Senyum puas seketika terpasang di wajah sang pemimpin. Tak sia-sia ia membentuk kerjasama dengan Korea Selatan dalam bidang teknologi.

"Korea Selatan memang beruntung memiliki ilmuwan handal seperti kalian", sang pemimpin berujar.

Jeno serta Yeonjun tersenyum menanggapi. Keduanya menunduk dengan singkat sebagai tanda terima kasih.

"Baiklah. Menurutku semua sudah cukup. Sesuai kesepakatan, 3 bulan menjalin kerjasama. Maka, waktu kalian masih cukup untuk membuat satu android tempur. Kami mohon kerjasamanya Profesor"

Ketiganya saling membungkuk 45° sebagai salam sebelum sang pemimpin berbalik dan pergi bersama salah seorang bawahannya. Tersisa kedua ilmuwan muda-Jeno dan Yeonjun, serta Yuta yang memandang keduanya dengan senyum yang lebar.

"Kalian memang luar biasa. Terima kasih banyak atas usaha kalian"

"Terima kasih kembali. Berkat kerjasama yang baik, kami dapat menyelesaikannya dengan cepat. Terima kasih telah memenuhi persyaratan dari kami", Yeonjun menjawab.

Kembali, Yuta menampilkan senyumnya. Kemudian ketiganya pergi dari area lapangan untuk menuju ke Laboratorium. Tentunya, untuk beristirahat.

🐰_-_BUNNY_-_🐰

Ternyata pimpinan dari tim militer sangat baik. Jeno dan Yeonjun diberi waktu untuk istirahat selama satu minggu. Tentu saja keduanya sangat membutuhkan itu. Bayangkan, selama dua bulan lamanya keduanya bekerja keras dan libur mereka dapat di hari Minggu saja.

Untuk mengisi hari libur yang diberikan oleh pimpinan, Jeno kini tengah mengunjungi rumah kedua orang tuanya. Dengan membawa koper berukuran kecil, Jeno tiba di kediaman kedua orang tuanya.

Setelah keluar dari taksi yang ia tumpangi dari bandara, ia berjalan masuk ke dalam rumah. Rumah milik sang ayah-Jung Jaehyun.

Rumah yang kini ia kunjungi sangat besar dengan halaman yang luas. Maklum saja, profesi sang ayah adalah sebagai Direktur Galeri terbesar kedua di Canada. Jadi, kehidupan mewah dan royal menjadi hal yang lumrah.