HATE TO LOVE YOU

IRONY

Dengan Seungyeon bersamanya lagi ada rasa kemenangan bercampur kesenangan yang tidak biasa meskipun sang pujaan masih bersikap sama tidak ada perubahan

"Tunggu saja Seungyeon aku akan membuktikan ke kamu kalau aku serius, akan aku dapatkan hatimu dan akan aku penenuhi janji ku untuk orang tua kita"

Jonghyun optimis dengan semangat menggebu dan tidak sabar ingin memberi tahu dunia dimulai dengan sahabatnya di CNBLUE dan agency tentunya

Jonghyun melihat emosi Seungyeon belum menurun dengan tidak memberikan reaksi dari usaha Jonghyun yang tidak segan untuk duduk didekatnya, wanita ini tetap dingin tidak bergeming menampilkan air muka yang firm tidak seperti Seungyeon biasanya yang selalu terlihat ceria dan berseri seri

"Aku sudah banyak pengalaman melihat wanita marah dan merajuk, tapi Seungyeon memang juaranya dan paling mengerikan dia bahkan tidak perduli dengan apa yang sudah aku utarakan ke Jinggo"

Fikir Jonghyun hampir menyerah dengan terus memutar otak bagaimana membuat gadisnya mau bereaksi to be honest Jonghyun tidak menyukai diamnya Seungyeon yang membuatnya semakin frustasi

Saatnya untuk mengambil koper ke ruang bording, Jonghyun dengan bangganya menceritakan saat dia meminta Jinggo untuk back off dengan meng emphasis kalau Seungyeon calon istrinya.

"Seungyeonie you know what..I make Jinggo back off from the plane, I said to him you are my future wife is that cool?"

Dengan mendekatkan wajahnya seolah berbisik ke arah Seungyeon, dengan berharap perang dinginnya berakhir sayang the opponent still cold and peeve

Semua usahanya mengalami kebuntuan dengan tidak ada response sama sekali dari Seungyeon yang terus berlalu dan mempercepat jalannya untuk menjauhi Jonghyun

Irony memang saat awal masuk pesawat dari Busan Jonghyun berharap tidak ada orang yang melihat mereka bersama, berusaha menjauh dari Seungyeon dan bahkan membuat misi untuk berlagak tidak kenal selama di pesawat dan sekarang apa yang Jonghyun harapkan kejadian deh

(#saran Author makanya kalau punya keinginan harus yang baik baik ntar dikabul kan ga nyesel)

Jonghyun terus memperhatikan Seungyeon yang sedari tadi sibuk dengan ponsel nya, sembari menunggu koper mereka datang Jonghyun pun tidak segan mendekatinya sembari terus melancarkan misinya

"Mmmmm...Seungyeon-shi ini ada beberpa titipan for u'r parents from Appa" sembari menyodorkan beberapa tas belanjaan dan tas itu pun diambil nya tetap tanpa reaksi

Jonghyun melancarkan jurus pamungkasnya dengan menyanyikan one song from JB yang lyricnya pas dengan moment yang sedang dihadapinya

"Picture-perfect, you don't need no filter
Gorgeous, make 'em drop dead, you a killer
Shower you with all my attention
Yeah, these are my only intentions
u'r my pretty killer"

Jonghyun bersenandung dengan menyindir Nona cantik disampingnya yang ingin sekali dia miliki dan dibawa pulang hanya untuk nya sendiri

Dengan tatapan penuh amarah, Seungyeon mengerahkan semua kekuatannya untuk menghadapi laki laki yang dia puja bahkan tidak berkurang sedikit pun apalagi dengan lyric lagu yang dia bawakan barusan membuat Seungyeon makin tidak bisa lepas dari jeratan Jonghyun

"Apa yang kamu lakukan, apa kamu ingin buat skandal, ini bandara Incheon, you know what I mean right?

Serang Seungyeon dengan nada ketus dan memasang muka firm terlihat kejam dan sadis nampak tidak menghiraukan arti dari lyric yang Jonghyun nyanyikan yang memang pas untuk nya

Sebenarnya Seungyon sadar dengan sikap Jonghyun yang sekarang dia tunjukan sebagai reflection dari rasa bersalahnya dan diperparah dengan sikap polosnya yang hanya akan menimbulkan masalah karna di bandara Incheon banyak sekali paparazzi yang berkeliaran bahkan para sasaeng yang bisa saja memanfaatkan kejadian ini

"Kenapa aku harus mengkhawatirkan dia" tambah Seungyeon ngebatin

"Waaaaah debaaaak sekalinya bereaksi you just shoot me baby hahaha memang wanita keren aku suka kamu Seungyeon, kamu buat aku gila dengan pesonamu yang mirip onion yang penuh layer kadang kamu mature, childish (saat Seungyeon malu dengan memegang erat Jonghyun mencari perlindungn saat bertemu dengan teman teman Jonghyun di Busan), dan mengerikan seperti sekarang, yaaaakkkhhh"

Sembari meyungingkan senyuman mautnya dengan dimple yang terpampang di dua pipinya tanpa sengaja Seungyeon memperhatikan kejadian ini yang membuat hatinya just drop dead

"Apakah aku berlebihan? Aku ga mau menyakitinya tapi aku tidak ingin sakit hati lagi, aku harus kuat dengan menghadapinya yang hanya menganggap aku olok olokan nya saja"

Gejolak hati negatif yang terus dia tanamkan agar dia tidak terlalu berharap dan sakit hati yang berkepanjangan

Seungyeon tidak mau selalu menjadi bakeup plan buat Jonghyun dia ingin dihargai dan diperlakukan baik oleh Jonghyun seperti dia memperlakukan pacar pacarnya dulu fikir Seungyeon JEALOUS

Koper mereka pun sudah ada ditangan masing masing dengan berlalu Seungyeon mempercepat langkahnya tanpa berpamitan yang terus dikejar Jonghyun tapi percuma saja karena tertahan dengan manager Jonghyun yang sudah menunggu kedatangannya beserta banyaknya penggemar CNBLUE khususnya BurningSeoul salah satu fandom Lee Jonghyun

"Bagaimana aku mengejarmu kali ini" fikir Jonghyun sembari terus memperhatikan pemandangan didepannya yang perlahan menghilang dan ntah bagaimana untuk memulai lagi dan apakah akan bisa

Jonghyun kembali kedunia realnya, dia dihadapkan dengan penggemarnya yang sangat menggilainya yang rela melakukan apa saja untuk nya

Irony memang meskipun sekarang dia dikerubungi banyak orang dengan manager, 3 bodyguard dan penggemarnya yang didominasi perempuan tapi anehnya dia merasakan sepi dan hatinya hampa tidak hangat dan bergetar tidak ada sparkling or Zing everything just NUMB

Berbeda saat dia bersama Seungyeon hatinya selalu berdebar terasa hangat dan selalu ada sensasi menegangkan yang sulit dikendalikan

Jonghyun belum pernah menghadapi perasaan seperti ini sebelumnya dengan perempuan manapun dia baru pertama kali merasakan nya hanya dengan Seungyeon

Saat pertemuan pertama mereka, Seungyeon sudah merubah Jonghyun menjadi tidak berdaya oleh pesonanya. Aura kecantikan dan kebaikan hatinya membuat Jonghyun bersikap bodoh didepannya dibuat tidak menentu bahkan Jonghyun mau melakukan apa saja untuk bisa selalu bersama Seungyeon

Semenjak saat itu dia sudah memantapkan hatinya hanya untuk Seungyeon seorang tidak ada lagi

"You take my breath away babe, you make my Soul die if you gone"