HATE TO LOVE YOU

FLAMING

Perlahan tangan Seungyeon mencoba meraih tangan Jonghyun seketika Jonghyun menangkap gerakan ini tanpa menunggu lama dia langsung menyambutnya dengan menggenggamnya erat dan kini mereka saling bergenggaman tangan di atas meja restoran, sesaat mereka melupakan makanan didepannya hanya saling berpandangan dan menatap ke arah tangan mereka yang bertumpu erat satu sama lain serasa tidak ingin terpisahkan  

Merekapun kini tersenyum sambil meneteskan air mata, Jonghyun mendekatkan kedua tangan Suengyeon yang digenggamnya ke wajahnya dan menciumi tangan kekasihnya dalam dan lama menyesap harum lotion yang membuatnya kecanduan untuk selalu ingin menghirup nya dengan tatapan yang sayu Jonghyun dan Seungyeon hanya bisa berdiam sambil menikmati setiap moment untuk mengungkapkan rasa syukur mereka berdua 

Seungyeon yang melihat sikap Jonghyun yang melankolis tidak seperti biasanya, mereka kini melupakan kalau keberadaan mereka akan dikenali dan akan membuat keriuhan tetapi saat ini mereka hanya ingin menikmati moment ini untuk privasi mereka sendiri dan menjadi pasangan terbahagia di muka bumi

"Seungyeonah maukah kamu mulai hari ini selalu menemani ku dalam suka dan duka?" tanya Jonghyun to the point dengan kembali menghirup aroma lotion kekasihnya 

"Eeemmmm.." jawab Seungyeon cepat persekian detik tanpa jeda, mendengar jawaban kekasihnya Jonghyun pun mendaratkan ciumannya kini di kening kekasihnya dan perlahan mereka pun meneruskan dengan ciuman yang sedikit memanas seolah mereka ingin mengganti semua waktu berpisah mereka  

"Apa kamu menerima lamaran aku?" tanya Jonghyun dengan bibir yang masih menempel di bibir kekasihnya yang dibuat terbius oleh ciuman sang maestro Love Hunter  

"Iya Oppa aku menerimanya!!" dengan memejamkan mata Seungyeon menjawab lamaran kekasihnya yang saat ini sudah membuatnya menggila 

Mendengar jawaban Seungyeon, Jonghyun sangat bahagia dan kembali menciumi tangan dan sesekali bibir kekasihnya semakin dalam yang hampir melupakan diri mereka. Jonghyun masih menggenggam kedua tangan Seungeyon dengan mendekatkan untuk menopang wajahnya diantara kedua tangan Seungeyon Jonghyun menatap amber eyes Seungeyon dengan lembut dan mengatakan "SARANGHEO SEUNGEYONAH" 

Seungyeon pun meneteskan air mata bahagianya sambil tersenyum dengan cepat tangan Jonghyun mengusap air mata kekasihnya dan memeluk erat tubuh mungilnya

"Aku merindukan mu Baby, please jangan tinggalkan aku dan jangan biarkan aku meninggalkanmu lagi!!" 

Dengan erat Jonghyun memeluk perempuan yang sangat dicintai dan dirindukannya setiap saat kini tidak cukup hanya rasa syukur untuk mengungkapkan kebahagiaan yang kini dirasakannya kembali bahkan melebihi rasa yang sebelumnya pernah ada, Jonghyun dan Seungyeon hanya ingin menikmati malam ini dan tidak mau kehilangan segala moment intim mereka berdua 

"Oppa terimakasih sudah mau menunggu ku, aku berharap hal yang sama seperti yang Oppa mintakan kepadaku..!!"  dengan menatap wajah yang selalu dirindukannya merasakan kembali kehangatan dan wangi tubuh yang membuatnya selalu memimpikan sosok yang sangat dicintainya kini setiap mimpinya telah menjadi kenyataan dan lebih indah dari hanya sekedar mimpi 

Setelah beberapa saat berada di restoran yang menemani keintiman mereka, kini keduanya memutuskan untuk menikmati malam itu dengan berjalan jalan menikmati dan menghangatkan kedinginan yang selama ini pernah mereka rasakan 

Dengan mobilnya Jonghyun mengendarai berdua dengan kekasihnya Seungyeon melarikan diri menjauhkan diri dari dunia yang mungkin mengenal mereka ke suatu tempat yang hanya diperuntukan untuk dinikmati mereka berdua. Sambil berpegangan tangan mereka dan senyum yang terus mengembang dikedua wajah mereka menggambarkan kebahagiaan menikmati malam romantis, Jonghyun dan Seunyeon sesekali mengecek keadaan masing masing dengan saling memberi tatapan kebahagiaan   

"Pakailah mantel ini, aku tidak mau kamu sakit, baru kali ini aku melihat sisi lain dari kamu dengan pakaian ini!!" jelas Jonghyun sambil perlahan memakaikan mantelnya sesaat mereka sampai di sebuah bukit dimana terlihat sebuah pemandangan city light dengan langit dipenuhi bintang yang sesekali terlihat bintang jatuh saling berseliweran menambah keintiman malam itu semakin menggelora dan sangat indah 

"Terimakasih Oppa..emmm aku ingin membuatmu terpesona lagi!!" dengan malu malu Seungyeon yang turun dari mobil Jonhyun dengan di escort Jonghyun dengan manly menunjukan perhatian yang ultimate untuk dia berikan kepada kekasihnya serasa setiap moment akanpenuh dengan taburan limpahan cinta dan rasa sayangnya untuk Seungyeon seorang meskipun semua yang Jonghyun lakukan tidak akan terasa cukup baginya 

Keduanya larut dalam malam yang sangat romantis dan hening merasa kalau malam ini dan seluruh isinya hanya akan menjadi milik mereka berdua, sambil saling menatap keduanya terlarut dalam keadaan membuat mereka berdua tidak ingin akhiri

Pelukan, tatapan, genggaman dan sesekali meluapkan perasaan mereka dengan prilaku yang selalu mereka ridukan merasakan manisnya cinta yang sudah lama menjauhi mereka kini semuanya ada dan tidak ingin dilepaskan semuanya silih berganti mewarnai malam yang semakin larut dan terasa cepat berlalu sesaat melupakan hari hari sulit yang pernah mereka alami kini seketika semuanya terasa indah dan tergantikan dengan kebahagiaan malam itu

"Oppa besok kamu harus kembali dengan aktivitas mu!! aku tidak ingin menyebabkan kamu kelelahan" Seungyeon menunjukan perhatiannya terhadap kekasihnya kini 

"Hmmm..aku tidak ingin ini berakhir, bisakah kamu mampir besok bersama aku melihat aku latihan!!" pinta Jonghyun dengan sedikit merajuk membuat dirinya terlihat semakin menggemaskan dengan lesung pipi yang dalam tergambar di pipinya 

"Oppa sejak kapan kamu begini?" tanya Seunyeon sambil menempelkan telunjuknya dilesung pipi Jonghyun 

"Sejak aku gila karna kamu Seungyeon shi..!!" jawab Jonghyun kembali menggoda kekasihnya yang malam itu sangat ingin disimpannya hanya untuk dirinya sendiri 

Seungyeon tak kuasa menahan senyum nya sambil menunduk menghindari serangan wajah innocent seorang Lee Jonghyun yang hanya bisa terlihat didepannya saja, memang benar apa yang Jonghyun utarakan karena kini dia menjadi seperti orang lain yang bodoh didepan Seungyeon dia berubah begitu manja seperti anak kecil yang meminta untuk terus mendapat perhatian karena haus akannya 

"Oppa jangan pernah melakukan hal ini di depan siapapun ya..aku takut akan banyak orang yang ingin memilikimu dengan senang hati ingin memanjakanmu!!" pinta Seungyeon yang mengejutkan Jonghyun karena Seungyeon kini berani meminta dan menuntut sesuatu darinya, Seungyeon yang dia kenal dulu yang kurang peka cenderung menyembunyikan perasaannnya kini terlihat berbeda

"Kenapa apa kamu akan marah dan cemburu kalau ada perempuan yang jatuh cinta kepadaku?"

Jonghyun perlahan mendekatkan wajah tampannya ke wajah mungil Seungyeon dengan tersenyum Seungyeon menatap wajah tampan kekasihnya sambil meletakan satu tangannya di pipi Jonghyun dan berkata

"Bagaimana perasaan Oppa kalau aku bersikap begitu di depan pria lain dan pria itu jatuh cinta tergila gila kepadaku, apa Oppa akan menerimanya?" dengan tatapan sayu, Jonghyun tersenyum mendengar apa yang diucapkan kekasihnya 

"Baiklah Bear..aku tahu maksudmu aku tidak tahu kalau kamu akan menunjukan kekhawatiran mu Aku minta maaf kalau aku membuatmu khawatir" dengan memeluk erat kembali Seungyeon, Jonghyun memahami kekhawatiran kekasihnya karena diapun akan merasakan hal yang sama bahkan lebih