'sequal apotek'
sungle
▪
▪
▪
▪
▪
▪chenle lelah dicampakan.
sudah setahun lebih dia mengagumi sosok kakak seniornya di kampus dan tidak pernah ada pergerakan sama sekali. dia stuck ditempatnya.
terkadang dia berpikir, apa kurang jelas kode - kode yang diberikannya selama ini kepada lucas? apa lucas sebenarnya tahu, tapi dia hanya pura-pura tidak peka saja?
mereka saru jurusan, mereka sering bertemu, bahkan mereka sering satu kelompok dalam tugas organisasi, tapi hubungan mereka tidak pernah lebih dari itu.
chenle adalah orang yang periang, sementara lucas adalah sunbae yang baik. sungguh, semua orang juga mengakui itu.
Tapi lucas selalu memperlakukan chenle lebih baik dari pada ia memperlakukan adik tingkatnya yang lain. Dia selalu memberikan senyuman ramahnya setiap mereka bertemu, dia selalu memuji chenle meskipun chenle tidak benar-benar melakukannya dengan baik, dia juga tidak menolak setiap permohonan bantuan yang diajukan oleh chenle.
Dan karena itulah chenlenya baper, karena sikapnya kepada chenle berbeda dengan sikapnya kepada anak-anak lain. chenle naksir berat kepada lucas, tapi tidak pernah mengungkapkannya secara langsung, dia cukup pengecut sih, dia tahu. Dia selalu menginginkan bahwa lucas akan tahu dengan sendirinya.
Tapi, belakangan chenle sadar, sikap lucas yang siberikan kepadanya bukan karena dia istimewa di mata sunbae itu, bukan pula karena lucas memiliki perasaan yang sama seperti yang selalu diharapkan chenle. lucas selalu bersikap baik dan mengalah pada chenle karena pria itu tahu bahwa chenle adalah adik sepupu jungwoo, pacarnya.
ya, chenle baru tahu fakta ini setelah jungwoo mengundangnya ke acara anniversary mereka yang ketiga bulan.
Duh, Chenle merasa bodoh sekali. mereka memang baru berpacaran selama tiga bulan, tapi mereka sudah cukup dekat sebelumnya.
sepulangnya dari appartment jungwoo, chenle lebih memilih naik taksi sendiri dan memutuskan untuk mencari hiburan sebentar. sebelumnya, dia menolok niat baik lucas untuk mengantarkannya pulang. Tentu saja, chenle tidak ingin lucas memergokinya menangis, apalagi alasannya adalah pria itu sendiri.
chenle ingin sendiri dan mengosongkan pikirannya. Dia naik taksi dan turun di tengah perjalanan hanya untuk menyempatkan diri mampir ke sebuah pasar malam. mungkin dia butuh keramaian dimana tak ada seorang yang mengenalnya malam ini.
setengah jam chenle berdiri mematungnya hanya untuk memandangi komedi putar, bukan karena dia ingin menaikinya, hanya saja itu terasa menyenangkan. melihat komedi putar berputar dengan macam-macam orang yang menaikinya, membuat chenle merasa bahwa dia sedang melihat dunia. Dunia ini juga terus berputar, hidup terus berputar.
Ada anak kecil yang sedang tertawa bersama ayah ibunya, ada kakek yang berusaha merendakan tangis cucunya, ada pasangan yang sedang tersenyum malu-malu terhadap satu sama lain, ada suami yang sedang membujuk istrinya yang agar tidak marah lagi, ada juga pria muda yang terlihat muram seperti dirinya dengan sebotol pepsi ditangannya naik komedi putar sendiri.
aduhhh, ada-ada saja sih orang-orang sekarang ini.
Tapi tunggu, rasanya pria yang terakhir dilihatnya itu terasa tidak asing. chenle seperti pernah melihatnya disuatu tempat.
chenle berbalik.
dia harus pergi dari sini secepatnya.
" PARK CHENLE!!! "
KAMU SEDANG MEMBACA
Fluffy ¤sungle¤
Short StoryKumpulan cerita pendekJichen. #Fluffy warning!! b x b gak suka minggat aja gih🙄