Sakau

2.5K 302 148
                                    

'Lips'
jichen
^

¤

^

*

^

happy Reading😘

^

¤

^

Hari ini Jisung sedang tidak mengharapkan siapa-siapa untuk bertamu ke rumahnya. Dia hanya ingin beristirahat dan menghabiskan sisa Weekendnya untuk bermalas-malasan sambil menonton acara Netflik di kamarnya sebelum besok harus kembali bekerja. Tapi petang itu, Renjun mengubah segalanya.


Waktu itu pukul delapan malam, Renjun mengaku dirinya baru saja dari stasiun untuk menjemput seseorang. Sambil menenteng koper berukuran medium, Renjun langsung masuk ke dalam rumah Jisung tanpa diundang.


Dengan sekali tarikan nafas bak seorang rapper, Renjun berkata, "Sungie, aku berhutang padamu. Biarkan temanku menginap di rumahmu satu malam ini saja, dia datang jauh-jauh dari kampung halaman kami di China, untuk wawancara kerja besok pagi. Sediakan dia kamar dan biarkan dia beristirahat, maka dia tidak akan mengganggumu, aku janji."



Renjun biasanya tidak berbicara sepanjang ini.

pertanyaan sederhananya adalah "Kenapa dia tidak menginap di tempatmu hyung?"

Jisung berusaha mengintip keluar karena teman yang disebutkan Renjun masih berada di dalam mobil Renjun, sepertinya patuh sekali.

"Dia memang berniat begitu, tapi aku tiba-tiba tidak bisa." Renjun berkata seolah dia tidak ingin mengatakannya.

Jisung mengernyit dan menyiratkan sebuah tanda tanya 'kenapa'.


"Kau tahu kan, akhir-akhir ini hubunganku dengan Jeno sedang tidak baik, dan minggu ini adalah waktu kami untuk ehmmmm. Kau tahulah, sudah hampir dua minggu aku tidak memberikan padanya, dan si brengsek itu bersikeras kalau malam ini adalah saat yang tepat."

Renjun menggaruk kepalanya yang tidak gatal dan semburat merah muncul di kedua pipi seputih susunya.

"Heol!!" Jisung mendesah, tidak habis pikir.


"Aku bisa saja membiarkan dia tidur di apartementku, tapi dia mungkin tidak akan nyaman kalau mendengar suara aneh-aneh nanti malam. Dan aku tidak bisa membiarkannya tidur sendirian di tempat asing seperti apartement Jeno. Aku juga tidak akan membiarkannya tidur dihotel. Jadi, menurutku rumahmu lah yang paling aman, oke, aku akan berterima kasih saat menjemputnya besok pagi. Sekarang akan kusuruh dia masuk."


Renjun memang biasanya tidak banyak bicara, tapi sekalinya dia banyak bicara begini, dia tidak akan memberikan kesempatan kepada lawan bicaranya untuk menolaknya. Ckckck.


Renjun masuk lagi ke dalam rumah Jisung dengan seseorang berada di belakangnya. Seorang lelaki yang kelihatannya lebih muda dari Renjun maupun Jisung sendiri. Fiturnya pendek seperti Renjun, tampan sih, tapi lebih kemanis, dan dia punya aura yang lucu seperti bocah. Oke, kelihatannya dia bukan orang yang menyebalkan.


Mereka berkenalan, lelaki itu mengenalkan dirinya sebagai Zhong Chenle. Dia punya sisi yang rupawan dan ramah, Jisung bisa menilai dari cara lelaki itu tersenyum. Sepertinya lelaki ini memiliki kemampuan untuk menarik perhatian orang-orang yang ada di sekitarnya, tanpa lelaki ini sadari tentunya.

Fluffy ¤sungle¤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang