Dear Vasha.
Jika dahulu aku berkata aku mencintaimu, maka itu kebenaran. Entah untuk saat itu, saat ini, maupun selamanya.
Kamu memang bukanlah yang pertama.
Sebelumnya Aku sudah pernah merasakan jatuh cinta pada orang lain, sebelum bertemu kamu aku pernah merasakan memiliki, ditinggalkan, kemudian kehilangan. Setelah itu semua, Aku bisa melewatinya dengan cukup baik.Namun, ketika bertemu denganmu aku tak bisa merasakan yang sama. Jatuh cinta denganmu tidak sekedar perasaan ingin memiliki, yang ada hanya perasaan ingin terus bersama tanpa menginginkan perpisahan.
Dan kamu adalah orang pertama yang membuat aku merasa dicintai tanpa menjadi orang lain. Kamu mau menerima burukku dan memperbaikinya bersama. Kamu mau menerima kelebihanku tanpa menuntut yang tak bisa aku beri.
Bagiku kamu adalah paling baik, bukan hanya baik atau cukup baik.
Terimakasih telah menerimaku selama ini tanpa menuntut apapun. Aku bahagia bisa mengenalmu. Sekarang aku tenang, seandainya kamu bahagia bukan karenaku, karena memang seharusnya begitu.
Bahagia selalu shacumil, jangan sedih. Iyo disini, selalu disini.
Your kesatria baja hitam,
Satriya Antares
KAMU SEDANG MEMBACA
DISCOVERED
Teen FictionGadis yang sudah terbiasa tersenyum saat terluka. Menangis saat seharusnya bahagia. Kecewa tanpa bisa berkata kata karena ia tidak ingin membuat orang lain terluka. Lelaki yang berterimakasih Karena sebuah kehilangan, ia telah berhasil menemukan...