The Couple Gangster

7. MEMAAFKAN

Happy Reading ❤❤❤

_________________________________________

" Yang nama nya kehilangan itu mutlak,
Meskipun bibirmu mengelak untuk menolak "

~7.MEMAAFKAN~

Setelah pulang dari rumah sakit, kini sasna dan teman teman tengah berada di apartemen di kediaman mereka berada.

Sekedar informasi ya guys... Bahkan yang mengantarkan pulang dari rumah sakit itu adalah Blood Bikers. Kurang baik apa coba? Udah dibantuin, dianterin, diobatin juga, tapi sayang DISELINGKUHIN. Heheh... Nasib nasib....

"Gue masih gak kebayang soal tadi. " Ucap naya yang membuat mereka menoleh berbarengan kearah nya.

"Maksud lo? " Angel yang lainnya malah dibuat kebingungan.

"Y-ya... Lo pikir aja gitu mereka bantuin kita guys, padahal status kita ini cuman mantan. " Jelasnya arah pembicaraan naya yang mulai di mengerti oleh teman teman nya.

"Terus kenapa lo kalo mantan? Nyesel lo gak bisa move on? " Tanya rose memancing mancing.

"Kalo gue boleh ngaku, apa yang dibilang Rose tadi ada benernya. Jujur gue masih cinta, gue belom bisa move on. Lo pada tahu kan? Gak segampang itu melupakan apalagi melepaskan dan berbagi dengan cewek lain, apalagi yang sudah menjalani hubungan bertahun-tahun kaya kita ini. Terserah lo semua mau bilang apa gue cengeng, cemen, gamon tapi itu lah adanya. Dan gue tahu kok kalian juga merasakan apa yang gue rasakan kan? Ya mungkin lo lo pada ngaku dan bersuara kalo lo semua sudah sempurna melupakan, tapi gue tahu lo lo semua belum benar benar melupakan. Gue ini gak bisa di bohongi, karena apa? Gue juga merasakan guys, lagian gue kenal kalian bukan sehari dua hari atau baru, tapi bertahun-tahun guys. Gue tahu Angel dan Rose membenam rasa benci kepada Adit dan Leon, tapi di balik benci itu masih tertanam rasa cinta.... Tapi pada intinya gak seharus nya kayak gini, menurut gue kita bisa kasih kesempatan kedua buat mereka bahkan Tuhan yang paling sempurna aja maha Pemaaf, apa daya kita yang hanya ciptaan nya? ... Oh ayolah c'mon Girl's bukan waktunya kita berdiam, tapi waktunya kita merenung dan introspeksi diri apa yang kita lakukan terhadap mereka dan pasti hati kita. " Naya mencurah kan apa yang selama ini menjadi keluh kesah yang mengganjal dari hatinya tersebut.

"......" Hening dan tidak ada yang menjawab.

"Kita semua tahu apa yang sudah mereka lakukan sama kita itu salah, tapi apa tidak terlalu egois kalo kita tidak mendengarkan mereka. Kita tuh terlalu menyimpulkan hal terlebih dahulu sebelum mereka mengklarifikasi nya da--

" GAK ADA YANG HARUS DIKLASIFIKASIKAN, SEMUA ITU UDAH TERBUKTI KALO MEREKA SELINGKUH NAY! " Balas salsa dengan nada membentak.

"Ya lu pikir aja sal kalo seandainya kita ada pihak mereka? Pasti sakit sal. "

"Ya apa yang di bilang naya ada bener nya. Gak seharusnya kayak begini. Gue merasa terlalu egois dan mendahului benci tanpa alasan yang jelas dari mereka sendiri. Gue jahat. " Sahut angel yang membuat mereka tercengang oleh perkataan nya.

"Lo gak bohong kan ngel? " Tanya salsa

"Untuk apa sih gue bohong, hampir tiap hari gue renungin masalah ini tapi gue terlalu payah buat menyelesaikan nya. "