Happy Reading
.
.
.Dokter park meneriaki nama namja tampan itu, mengguncang pelan tubuhnya yang tak bergeming
"Seokjin!! Jin!! Kau mendengar appa!! Kim seokjin!!"
Panik, cemas, khawatir, dan sedih
Namun tidak ada yang menangis, mereka hanya mematung, jantung mereka berdegup lebih cepat, mereka syok, terlalu cepat jika namja itu harus menyerah
"Tidak hyung!! Tidak! Kembali jebal, kembali lah"
Kali ini mereka tidak lagi diam, mereka mulai terisak, terlalu mengerti hanya dengan melihat monitor EKG yang terpangpang jelas
Seakan dunia mereka berhenti saat itu juga, melihat kakak yang mereka sayangi hampir pergi
"Kita Mulai resusitasi!" perintah dokter park
"Baik dok"
"Siapkan defibrilator!"
Timnya mematuhi apa yang diperintahkan sang dokter
"Kita mulai defibrilasi, naikkan ke 150 joule!" teriak dokter park
Dokter park mulai meraih alat pemacu jantung itu hingga kini di genggamannya, setelah dirasa semuanya siap
"Siap!"
"Hana, dul, set"
Dokter park menekan paddle didada Jin, yang entah sejak kapan kancing piyama rumah sakitnya sudah terbuka
Suara mesin EKG masih tetap sama, tidak ada perubahan, monitor EKG masih menunjukan garis lurus
"Jin, appa mohon kembalilah nak, bertahanlah, semua orang membutuhkan mu"
Dokter park menahan tangis, merapalkan doa, berharap Jin kembali
Diluar ruangan, ketegangan masih berlangsung, Irene menatap kaca besar yang menampilkan penderitaan Jin itu dengan tatapan sendu, air matanya terus keluar tapi ia tidak terisak, ia tidak menyadarinya
Tangan irene mengepal kuat didepan dadanya, terus merapalkan doa terbaik agar Jin kembali
"Hyung-" lirih Namjoon, kedua tangannya menempel pada kaca, matanya tak pernah lepas dari wajah pucat yang setia berbaring dan menutup mata
Hoseok kembali menangis sesegukan, namun berusaha tidak bersuara karena ia tahu sang kakak tidak akan suka melihatnya menangis
Yoongi hanya menatap Jin yang sibuk ditangani dengan detak jantung masih belum kembali itu dengan tatapan sayu, matanya sembab namun ia tidak terisak
KAMU SEDANG MEMBACA
잃다 - To Lose | KSJ •[COMPLETED]•
FanfictionKim seokjin hanya kesepian dia kehilangan keenam adiknya karena masa lalu, ia hanya tidak ingin keenam adiknya menderita sepertinya Penderitaan seokjin bukan hanya sampai disitu, karena masa lalu membuat adiknya tidak mau menerima jin di kehidupan...