Chanyeol mendengar suara gaduh dari dapur, seperti ada yang memasak didapur. Chanyeol bangun dan menghampiri kearah dapur, ternyata Nayeon yang sedang masak.
"Heh, ngapain lo?" tanya Chanyeol.
Nayeon menoleh, "Masak lah, lo gak liat gue lagi masak?"
"Lo kan masih sakit, udah udah beli aja. Gue yang traktir," Chanyeol membersihkan alat-alat dapur.
Nayeon memanyunkan bibirnya kedepan, ia kesal dengan Chanyeol padahal ia mau sekali masak sendiri.
Chanyeol melirik Nayeon sekilas lalu tersenyum geli, "Ngapain lo manyun-manyun? Mau gue cium?"
Nayeon melotot lalu menutup mulutnya dengan kedua tangannya dan menggeleng-geleng tak mau kemudian kabur keluar dapur.
Chanyeol terkekeh geli melihat tingkah lucu Nayeon.
"Dasar mesum!" Nayeon menghela nafasnya kasar.
Tiba-tiba pintu apartemen terbuka, menampilkan Eunha yang membawa banyak makanan di kantong kresek.
"Sarapan!" Eunha mengangkat kantong kresek itu sambil tersenyum.
Nayeon menganga lebar, pasalnya banyak sekali makanan yang Eunha bawa. "Duit darimana lo bawa makanan sebanyak ini?!"
"Chanyeol yang traktir," balas Eunha.
Nayeon menoleh kebelakang terdapat Chanyeol yang tengah nyengir lebar, Nayeon merasa tak enak hati kepada Chanyeol.
"Maaf ya, gue ngerepotin lo. Nanti gue ganti uang makanan ini," ucap Nayeon.
Chanyeol mengangkat satu alisnya, "Apaan sih lo? Kayak sama siapa aja, udah gak apa-apa. Lo udah gue anggap adek sendiri."
Chanyeol mengacak-ngacak gemas rambutnya Nayeon dan mencubit pipi chubby nya Nayeon.
"Tapi tetep aja gue ngerasa gak enak!"
"Sekali lagi lo ngomong kayak gitu, gue gak mau bantuin cari--"
"IYA IYA MAAF, GAK NGOMONG GITU LAGI DEH!" Potong Nayeon dengan cepat.
Chanyeol tertawa, "Yaudah ayo makan."
"AYOK!" Eunha semangat.
"Dih siapa yang ngajak lo? Ini semua buat Nayeon, lo beli aja sendiri. Kepedean banget lo," sinis Chanyeol ke Eunha.
Ekspresi Eunha berubah jadi sedih, "Lo gitu banget, Yeol. Gue udah beli sendiri pagi-pagi gini, udah gitu jalan, banyak bawaannya, bolak-balik sana sini, capek tau. Kalo tau gitu, gue gak mau beliin tadi."
"Bercanda! Baperan banget lo, sini makan bareng," ajak Chanyeol.
Eunha menatap kesal ke Chanyeol, "Lo mah apa-apa bercanda! Kesel ah, bete sama lo."
"Yakin, gak mau makan nih? Euumm, enak banget bubur ayam nya." Chanyeol menggoda Eunha.
Dengan rasa lapar yang mengganggu perut Eunha, ia pun ikut makan dengan Chanyeol dan Nayeon.
"Nanti, kita jadi kan nyari Jimin sama Bangtan yang lain?"
Chanyeol dan Eunha mengangguk.
***
Sekarang Nayeon, Eunha, dan Chanyeol berada di apartemen milik Bangtan. Terlihat sepi dan tak berpenghuni, tak ada suara ribut dari dalam apartemen tersebut.
Nayeon menarik nafasnya, ia berharap mereka semua ada didalam.
Tok tok tok!
KAMU SEDANG MEMBACA
Find Love In Me -Nakook
Fiksi RemajaBangtan, salah satu genk sekolah yang sangat terkenal karena ketampanan nya. Jangan salah, genknya sangat absurd, jail, gila, badboy, receh. Tapi di antara anak bangtan ada satu cowok yang tidak peduli yang namanya cinta, yaitu Jungkook. Jungkook t...