Truth • [ Jinyoung - Yiren]

17

Cafe hari ini tutup lebih awal dari biasanya, namun bukan berarti tugas Yiren sudah selesai. Ia dan Seongwoo harus membersihkan cafe terlebih dahulu sebelum pulang.

"Yiren-ah? Itu pacarmu?"

Tanya Seongwoo saat melihat Jihoon datang. Yiren pun menoleh dan terkejut melihat Jihoon yang tiba-tiba datang saat cafe sudah tutup.

"Aku mau mengajakmu pulang bersama"

"Sepertinya ada sedang yang kasmaran, sudah pulanglah saja sana"

Ucap Seongwoo dan meraih sapu dari tangan Yiren. Seongwoo mendapatkan tatapan tajam dari Yiren karena ucapannya barusan namun Seongwoo hanya menunjukkan wajah polosnya dan pura-pura menyapu.

"Apa aku boleh mengajaknya pulang?"

"Oh tentu, sudah ganti pakaianmu sekarang"

"Awas kau Seongwoo oppa"

**********

Di perjalanan tidak ada yang bicara satu sama lain hingga akhirnya Jihoon membahas mengenai malam itu di Daegu. Yiren sebenarnya mencoba untuk menghindari perbincangan itu namun Jihoon sudah terlanjur membahas jadi ya sudahlah.

"Ternyata Bae Jinyoung ada disana saat kita bicara waktu itu"

"Mwo? Bae Jinyoung?", Jihoon pun mengangguk.

"Lalu?", tanya Yiren penasaran.

"Dia hanya bilang jika dia sudah melupakanmu dan menyuruhku untuk memperjuangkan cintaku padamu"

Mood Yiren seketika berubah menjadi buruk. Harapannya sudah hancur, dan yang menghancurkannya adalah orang yang ia cintai.

"Jadi bagaimana? Kau mau kan menjadi pacarku?"

Yiren hanya diam dan mencoba sebisa mungkin untuk tersenyum walau sebenarnya hatinya tidak menginginkannya.

**********

Di sekolah. Yiren yang selalu bahagia saat bertemu Jinyoung sekarang tidak sama sekali. Hanya ada perasaan kecewa dihatinya. Melihat sikap Yiren, membuat Chaewon bingung dan bertanya-tanya padanya.

"Tumben? Biasanya bahagia kalau ada Bae Jinyoung?"

"Dia hanya masa lalu"

"Memang, tapi bisa saja jadi masa depanmu juga, kan?"

"Tidak akan pernah"

"Hey? Ada apa denganmu?"

Yiren hanya menggeleng dan meletakkan kepalanya diatas kedua tangannya untuk bersiap tidur.

**********

Karena hari ini adalah hari ulang tahun Renjun. Ia mengundang kedua sahabatnya untuk makan-makan dirumahnya. Mereka terlihat bahagia karena pesta kecil yang diadakan oleh Renjun di balkon rumahnya.

"Hey? Jihoon hyung pacaran dengan Wang Yiren?"

"Jinjja? Wow daebak"

Diantara mereka bertiga hanya Jinyoung yang tidak merespon, dia hanya sibuk dengan makanannya, dan hal itu membuat Renjun dan Hyunsuk saling bertatap satu sama lain.

"Jinyoung-ah? Kau tidak cemburu, kan?"

"Cemburu karena apa? Jihoon hyung dan Yiren? Tentu saja tidak, aku kan sudah punya Pinky"

"Bukannya aku ikut campur tapi waktu kau pacaran dengan Yiren dulu dan dengan Pinky sekarang berbeda. Dulu kau terlihat bahagia dan ceria-"

"Jadi maksudmu aku masih mencintai dia? Wanita yang menggoda ayahku?!"