Suara Kai terdengar bingung, seolah-olah semua ini berada di luar pemahamannya. Kyungsoo bergerak malu-malu, benar-benar menyadari bahwa
ini terjadi pada saat yang tidak tepat. Seandainya ia dilahirkan satu generasi sebelumnya, mungkin ia tidak akan begini kuno. Ia akan diharapkan
tetap menjaga kesuciannya sampai menikah. Tetapi ternyata ia menjadi wanita tidak begitu modern yg terperangkap dalam masyarakat yg lebih progresif.Bukan karena kurangnya keingintahuan, kurangnya gairah, atau karena pemalu, namun karena kebutuhannya akan rasa aman membuatnya
takut untuk mengambil risiko. Jika seperti itu, semua hubungan akan berlangsung sementara dan sepintas untuk memuaskan kebutuhannya belaka. Lalu ia
bertemu Kai yg telah menghentikan semua
pria lain untuk mendekatinya, tapi Kai juga terlarang untuk ia dekati.Jika Kyungsoo tidak bisa
memiliki Kai, ia tidak menginginkan pria lain dalam hidupnya. Sesederhana itu, namun sangat tidak mungkin menjelaskannya pada Kai. Kyungsoo bahkan tidak berusaha menjawab, ia hanya memandang pria di hadapannya dalam bayangan lampu yg membuat sinar di matanya jadi lebih suram.Mendadak Kai tersentak teringat sesuatu dan memandang Kyungsoo dengan wajah tersiksa. Apa yang akan dikatakan Krystal seandainya tau Kai menggoda sahabatnya? Rasa sakit dan rasa bersalah menggelayuti batinnya, mendadak pula Kai menyadari bahwa pelampiasan nafsunya pada wanita lain, yg Juga pengkhianatannya, sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan pengkhianatan yang ia lakukan dengan Kyungsoo.
Kyungsoo bukanlah sosok tubuh tak berwajah baginya. Kai menyadari setiap kehadirannya, menginginkannya dengan semua ciri khas dan kualitas yang membedakan Kyungsoo dari wanita lain. Bukan hanya itu, kenikmatan yg telah mereka lalui bersama telah menghapus kenangan yg biasa menghantuinya, kenangan bercinta dengan istrinya. Bagaimana mereka berbaring dalam gelap, mencurahkan isi
hati masing-masing. Kai sama sekali tidak memikirkan Krystal, Kyungsoo telah mengisi seluruh pikiran dan perasaannya. dan inilah pengkhianatan terbesar.Kai terpaksa menjauh dari Kyungsoo. Ia berhasil memaksa kakinya berdiri dan bergerak resah didalam kamar, sekali lagi mengacak-acak rambutnya. Mengapa Kyungsoo harus terbaring di sana dan memandangnya dengan mata yg misterus? Kai sama sekali tidak bisa memahaminya. Ia berpikir
jika ia bisa menaklukkan Kyungsoo, menempatkannya
dalam status yang sama dengan
wanita-wanita yg bersamanya dalam dua tahun terakhir ini, Kyungsoo tidak lagi menjadi misteri baginya dan Kai takkan terobsesi padanya. Tapi itu tidak terjadi. Kyungsoo malah mengungkapkan sebuah rahasia lagi yg membuatnya semakin misterius.Dan sekarang wanita itu menarik diri, terlalu jauh untuk direngkuh. Kai tidak bisa menerima semua itu. Nafasnya sesak dan ia memandang Kyungsoo dengan panik sekaligus marah.
"persetan !, kau baik-baik saja ?" sergahnya gusar
Kyungsoo mengangkat alisnya.
"Aku tidak apa-apa." Suaranya terdengar tenang dan penuh kendali seperti biasa."Aku harus pergi dari sini, maafkan aku. Aku tau sudah bersikap buruk, tapi aku tidak bisa..." Kai menghentikan kalimatnya, menggelengkan kepala dengan kebingungan.
"Aku akan menelfonmu besok."Kai sudah berdiri dibalik pintu sebelum akhirnya Kyungsoo menemukan suaranya dan berkata, "Tidak perlu. aku baik-baik saja, sungguh."
Pandangan Kai menajam, lalu ia pergi. beberapa detik kemudian Kyungsoo mendengar suara pintu dibanting. Segera ia beranjak dari tempat tidur mencuci muka dan kembali ke tempat tidur dengan mebgerutkan kening karena kewanitaannya terasa sakit.
Retaklah sudah hubungan diantara mereka yg selama ini memang rentan, hanya dengan sebuah skandal nafsu kilat. Hanya itulah arti dirinya bagi Kai meskipun Kyungsoo masuk kedalam pelukannya dengan penuh cinta Kyungsoo menyadari hubungan mereka terlalu cepat untuk mendukung arti bercinta. Kai menerimanya dan ia dapat melihat kemarahan, perasaan bersalah dalam mata pria itu ketika menatap dirinya. Ia tau pria itu memikirkan Krystal dan menyesali kejadian diatas karpet tadi.
tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
KYUNGSOO'S CHILD
FanfictionKecelakaaan tragis merenggut segala yg dimiliki Kim Jongin : istrinya, Krystal dan kedua bocah laki-laki mereka. Kecelakaan itu juga membuat Do Kyungsoo kehilangan sahabat. dua tahun setelah tragedi itu, Kyungsoo ingin mendekati Jongin tapi ia tau d...