Holaaaa readers, welcome to mobile legend.
Eh, salah ya
Wkkwk welcome back to my story.
Maapin aku yang udah bikin kalian nunggu.
Belakangan ini aku lagi drop banget. Jadi maap ya kalo up nya ga nentu.
So, ga usah pake lama. Langsung capcus ke ceritanya.
JANGAN LUPA KLIK BINTANG YA!
KOMEN SEBANYAK-BANYAKNYA, kasih semangat buat aku juga gapapa lo hehe. //dih ngarep sih lu thor :'
Tiati typo ....
Happy reading :*
"Jadi kamu mau ngomong apa Kak?" tanya Fika setelah meneguj habis minumannya.
"Jadi gini Fik, aku sebentar lagi mau magang nih, mungkin kamu bisa rekomendasiin perusahaan buat aku magang gak?"
Fira mengernyit, "lah, kenapa kak Argian tanya aku?"
"Enggak apa-apa sih, cuma mau tanya aja siapa tau kamu bisa bantu," ucap Argian lalu meneguk minuman yang sudah ia pesan tadi.
Fika terdiam sebentar, lagi pula tidak ada salahnya menolong orang, ngomong-ngomong soal perusahaan ia teringat Bagas, bukankah suaminya itu juga mempunyai perusahaan, dan mungkin saja Bagas bisa membantu Argian dalam kegiatan magangnya.
"Hem, mungkin sepertinya aku bisa bantu," ucap Fika.
Mata Argian berbinar mendengar ucapan Fika, "serius?"
Fika mengangguk kemudian meneguk minumannya, ia mengedarkan pandangannya lalu berhenti saat ia melihat laki-laki yang duduk di seberang sana dengan pakaian formalnya, Fika seperti mengenali laki-laki itu, sekilas mirip dengan suaminya.
"Kok mirip kak Bagas ya," batinnya.
Argian menatap Fika heran, sedari tadi Fika melihat ke arah meja seberang , Argian pun ikut memerhatikan apa yang Fika lihat di sana, dan terlihat seorang pria dengan pakaian formal sedang berbincang dengan seseorang.
"Kamu kenal Fik sama orang itu?" tanya Argian.
Fika mengalihkan pandangannya yang sebelumnya memerhatikan laki-laki di seberang sana beralih menatap Argian, "en—itu mirip sama su—" perkataan Fika terpotong saat ponsel Argian berbunyi.
"Halo?"
(.....)
"Iya Bun, bentar lagi"
(......)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Is My Teacher
Novela JuvenilFika Wulandari gadis berumur 17 tahun yang masih duduk di bangku SMA kelas 2, di jodohkan dengan Bagas Wirawan yang tidak lain dan tidak bukan adalah seorang guru olahraga baru yang ternyata mengajar di sekolah nya sendiri. bagaimana cerita nya? yu...
