My Perfect Goalkeeper

Bagian#10

|
Saat yang ditunggupun tiba?!
|

Risky POV

Hari ini pertandingan sepak bola antara SMK Garuda Nusantara dan SMK Bagimu Negeri akan berlangsung di Stadion Citarum. Aku bergegas beranjak dari tempat tidurku. Mengambil wudhu lalu menunaikan sholat shubuh. Tak lupa aku berdoa untuk kelancaran pertandingan hari ini. 

Setelah sholat akupun mandi dan bergegas untuk sarapan. Menuruni tangga dengan semangatnya. Menyapa Ayah, Bunda, dan Kak Indri yang sedang bersiap untuk sarapan bersama.

"Bun, Yah, Kak , Iky nanti ada pertandingan bola antar sekolah. doain Iky sama Tim Gatara menang ya!!!", ucapku dengan penuh semangat.

1 pesan dari Nisa

Nisa😊

Halo, pagi, Ky

Semangat ya buat nanti💪

(read)

Aku tersenyum membaca pesan itu. Sudah lebih dari seminggu aku bertukar kabar dengannya.

"Aduh pagi-pagi udah sawan nih anak?! Lu kenapa dek? kesambet?", tanya Ka Indri yang sedari tadi memperhatikanku.

"Paan si?! Gw masih sehat ya?!", ucapku kesal. "Habisnya buka hp langsung senyum-senyum sendiri?! Dapet semangat dari pacar lo ya?", goda Ka Indri.

"Sirih aja lu?! Udah gw mau berangkat?!", kataku pergi meninggalkannya.

"Doain Iky sama tim Iky ya. Semoga menang?!", teriakku dari depan pintu.

⚽⚽⚽

Singkatnya aku sudah sampai di Stadion Citarum. Sudah ramai disana, suporter dari Tim Gatara sudah siap membuat gemuruh didalam stadion. Begitu juga dengan suporter dari tim SMK Bagimu Negeri.

"Woy, Ky. Lama amat?!", teriak Zico dari kejauhan.

"Apaan sih?! Baru juga jam tujuh?! Mainnya masih lama kali?!", jawabku ketus.

Aku berjalan meninggalkan Zico. Aku melihat Nisa yang sedang bersenda gurau dengan Si Kembar.

"Pagi manis!!", ucapku lengkap dengan senyum yang mengembang dibibirku.

"Egh?! Pagi juga!!", jawabnya sedikit terkejut. Aku bisa melihat pipinya yang memerah. Mungkin karena baper.

"Kenapa? Kok kaget? Baper ya?? Atau salting??", godaku terkekeh.

Dia memukul lenganku dengan keras. Sampai-sampai aku meringis kesakitan karenanya, "Aduh, sakit Nis. Aset berharga seorang kiper ini?! Nanti kalo cidera siapa yang jaga gawang?!".

Dia terkekeh mendengar perkataanku, "Kan masih ada Nando?!".

"Nando kan cidera juga sayang?!", kataku membuat pipinya memerah lagi.

"Woy, malah pacaran ayo masuk. Udah mau mulai nih?!", teriak David.

Ganggu orang aja Si Kapten, batinku.

⚽⚽⚽

Kami masuk ke dalam lapangan. Sebelumnya diruang ganti Coach Fakhri dan official sudah memberikan arahan-arahan pada kami.

Sebelum pertandingan kami berdoa terlebih dahulu agar pertandingan kali ini lancar.

Priiiiiiittttt...

💙💙💙

Anisa POV

Langit yang cerah menyambut ku pagi ini. Hari ini adalah hari pertandingan antara SMK Garuda Nusantara dan SMK Bagimu Negeri. Aku sangat bersemangat karena untuk pertama kalinya aku melihat langsung Mas David bertanding sepakbola.