Kambing iblis adalah salah satu Demonic Beast terlemah. Namun saat tingkatnya sudah mencapai core berwarna nila, maka dia mampu berubah menjadi manusia dengan janggut dan dua tanduk besar di kepalanya. Penampilannya yang mirip iblis itu disertai kekuatan Indigo Core yang sangat sangat besar tentunya akan sangat menakutkan.
Namun sudah lama kambing iblis tingkat tinggi tidak ditemukan, hal ini karena mereka sering diburu kultivator karena cukup mudah untuk memburunya serta rasa dan khasiat dagingnya yang menggiurkan.
Saat ini Ming Hao sedang berhadapan dengan kambing itu, dia kebingungan bagaimana cara untuk melawannya. Ini pertama kali baginya melawan Demonic Beast. Dia pun menoleh pada tuannya.
"Ah, aku lupa, bagaimana caramu mengalahkan kambing itu dengan tangan kosong? Kekuatanmu saja tidak cukup untuk menumbangkannya, Hahaha. Baiklah, akan kupinjamkan sebuah pusaka."
Feng Ying mengeluarkan sebuah belati dari ruang hampa, lalu melemparkannya ke arah Ming Hao.
"Tangkap!"
Ming Hao kemudian menangkap belati itu, lalu mencoba mengayunkannya. Dia terkejut karena belati itu sangat ringan. Padahal pusaka tersebut cukup besar dalam genggamannya. Dari gagang hingga ujung belati terukir aksara kuno. Saat keheranan dengan belati yang dipegangnya, kambing iblis mulai menyerang.
Kambing tersebut menyerudukkan kepalanya ke arah Ming Hao. Ming Hao yang terancam bahaya kemudian mengarahkan belati tersebut ke arah si kambing. Kepala kambing tersebut tertahan oleh belati yang diarahkan padanya.
"Hei, bocah. Kambing iblis memiliki kepala yang keras, kau harus menebasnya di bagian leher atau badan, bukan kepala."
Ming Hao yang terseret mundur karena tubrukan si kambing mendengarkan informasi dari tuannya, lalu meloncat ke samping.
Ming Hao memikirkan cara untuk bisa mengalahkan kambing tersebut. Kali ini dia ingin lebih mempersiapkan diri untuk serangan berikutnya.
Hingga sesaat kemudian saat si kambing mulai menyerang lagi, Ming Hao membentangkan tangannya dengan belati di tangan kanannya.
Saat kambing iblis sudah cukup dekat dengannya, Ming Hao melompat dengan sekuat tenaga ke belakang, diikuti lompatan kambing di depannya.
Setelah dirasa jaraknya sudah cukup, Ming Hao menancapkan belati di tangan kanannya ke leher kambing iblis dari samping. Belati itu menembus leher si kambing dengan mudahnya.
Ming Hao dan kambing iblis jatuh ke belakang. Belati tadi terlepas dari tangan Ming Hao, namun masih menancap di leher si kambing.
Kambing tersebut moronta ronta kesakitan. Ming Hao berusaha berdiri dan menjauh dari kambing tersebut, menunggunya mati dengan sendirinya. Namun si kambing yang marah berniat menyerang Ming Hao kembali.
Saat tanduk kambing iblis hanya sejengkal dari Ming Hao, bocah tersebut berpindah seketika ke depan Feng Ying. Ternyata saat melempar Ming Hao tadi, Feng Ying menanamkan pola inskripsi pada pakaian bocah tersebut, sehingga saat bahaya, Feng Ying dapat menarik Ming Hao seketika.
Kambing iblis tetap meronta ronta kesakitan, hingga beberapa saat kemudian kambing tersebut tumbang.
"Hei, bocah. Kau tahu? Belati yang kuberikan padamu tadi sebenarnya adalah salah satu pusaka terbaik saat ini. Walaupun begitu, dengan belati tersebut tetap saja tidak mungkin seorang anak seusiamu untuk membunuh seekor Demonic Beast. Sebagus apapun pusaka jika yang memakainya anak kecil sepertimu maka mustahil kau dapat memakainya dengan baik. Namun kau dapat mematahkan pendapat itu. Selamat, kau baru saja membunuh Kambing Iblis! Kau pasti anak jenius! Kuyakin masa depanmu sebagai kultivator akan sangat cerah."
Belati yang dilempar Feng Ying pada Ming Hao adalah sebuah pusaka yang dibuat oleh temannya, seorang ahli pusaka terbaik saat ini, Kaisar Pusaka. Bahan pembuatannya pun berasal dari taring Singa Api Purba dari Gua Matahari Timur, Demonic Beast tingkat Pembawa Bencana dengan Core berwarna biru.
Feng Ying juga telah menambahkan inskripsi terkuatnya yang mampu memperkuat dan mempertajam benda tajam hingga maksimal. Belati itu adalah pusaka terkuat yang dibuat oleh Kaisar Pusaka dan Kaisar Inskripsi bersama sama.
Luka yang ditimbulkan dari belati itu akan mengalami rasa terbakar yang teramat perih. Dengan tusukan yang menembus leher tentu saja dapat membunuh Kambing Iblis dalam beberapa saat.
Feng Ying kemudian mengarahkan tangannya pada belatinya. Seketika itu juga belati tersebut tercabut dari leher si kambing dan terbang kembali ke tangannya.
"Hao, akan kuberikan belati ini padamu."
Ming Hao yang baru saja tersenyum karena dipuji dan senang karena lolos dari kematian sekarang terkejut.
"Tapi, tuan, bukankah kata tuan belati ini adalah salah satu pustaka terbaik saat ini? Kenapa tuan memberikannya pada budak sepertiku?"
"Hahaha, aku punya belasan pustaka terbaik seperti itu, lagipula aku salah satu orang terkaya di benua ini, memberikannya padamu tidak akan membuatku rugi. Sekarang, kemarikan tanganmu!"
Ming Hao mengulurkan tangannya. Feng Ying kemudian menulis sesuatu pada telapak tangan Ming Hao menggunakan penanya. Tinta dari pena tersebut meresap kedalam kulitnya dan menghilang.
"Sekarang belati ini sudah resmi menjadi milikmu. Aku telah menambahkan Tanda Tangan-mu pada belati ini, sehingga selain kita berdua tidak ada yang bisa menggunakannya. Bahkan dengan menggunakan sedikit Qi, kau bisa membuat belati ini terbang ke tanganmu seperti yang kulakukan sebelumnya. Kau cukup membayangkannya saja untuk bisa melakukan itu."
"Terimakasih, tuan. Akan kujaga belati ini sebaik baiknya."
Ming Hao berterimakasih berulang kali. Sekarang dia memiliki pusaka sendiri, terlebih pusaka itu memiliki kualitas yang sangat bagus.
"Baiklah, sekarang waktunya kita makan daging kambing."
KAMU SEDANG MEMBACA
Legenda Dewa Inskripsi
FantasíaSuatu kejadian membuat seorang bocah tujuh tahun menjadi budak. Namun masa depannya terselamatkan karena seorang kultivator jenius membelinya. Saat sang kultivator sekarat dia mengangkat bocah itu menjadi muridnya, dan melepaskan segel budak yang me...