Note : Usahakan follow akun ini terlebih dahulu dan jangan lupa voment sebelum atau sesudah membaca. Happy reading!😊
***
Allen sedang mendengarkan musik lewat earphone sambil memandang ke arah jendela. Sesekali bibirnya ikut bersenandung kecil mengikuti alunan musik yang sedang di dengarnya. Lelaki itu tersenyum tipis ketika matanya tak sengaja melihat gadis yang mampu memporak porandakan hatinya. Gadis itu sedang berjalan bersama temannya sambil tertawa membuat sudut bibir allen ikut terangkat.
Tepukan pelan di bahu membuat allen sedikit tersentak sebelum akhirnya dia menengok. Lelaki itu tersenyum ke arah woobin yang ikut duduk di sebelahnya.
"Gimana pdkt-nya,lancar len?" Tanya woobin terkekeh.
"Siapa yang pdkt sih bin?" Tanya allen sambil melepaskan earphone-nya.
Woobin langsung menyipitkan matanya seraya menatap allen.
"Dih pura-pura gak tau lo?" Tanya woobin menepuk pelan lengan allen.
"Gue emang gak tau,lagian siapa yang lagi pdkt coba?" Elak allen sambil kembali melirik arah jendela.
"Masa?itu sama si naya kalo bukan pdkt apaan dong?" Goda woobin.
Allen menghela nafasnya "Cuma temenan,gak lebih" Balasnya.
Woobin mengangguk sambil memegang dagunya layaknya orang yang sedang berpikir.
"Kan mulainya dari temen,nanti lama-lama jadi doi len."
Itu bukan suara woobin melainkan suara serim yang ikut menimpali ucapan allen. Sontak woobin mengacungkan kedua jempolnya ke arah serim dan di balas kedipan maut. Sedangkan allen hanya menggelengkan kepalanya.
"Udah kayak setan aja lo,main nongol aja" Kata allen.
"Anjir sialan lo,ngatain gue kek setan" Balas serim langsung duduk di hadapan woobin dan allen.
Mereka pun hanya terkekeh. Allen kembali melihat ke arah jendela seakan-akan pemandangannya jauh lebih indah di banding menatap kedua sahabatnya itu. Mungkin indah karena ada orang yang dia sukai.
"Ekhem! Katanya temen doang tapi terus diliatin" Kompor woobin sambil menatap serim untuk membantu menggoda allen.
Serim yang mengerti apa maksud tatapan woobin langsung membulatkan mulutnya sambil berdehem sebentar.
"Tau nih,katanya temen doang tapi ngeliatnya gitu amat" Balas serim.
Allen yang merasa dirinya di goda pun langsung menatap malas ke arah dua sahabatnya itu. Sedangkan woobin dan serim memasang wajah tanpa dosanya seolah-olah mereka tidak mengatakan sepatah katapun.
"Kenapa len?ganteng ya gue?aw makasih" Ucap serim lebay.
"Apaan sih lo!" Balas allen ngegas.
"Ngegas terus lo,kek cewek lagi datang bulan" Kata woobin menahan tawa.
"Berisik,gue sleding lo pada" Ancam allen membuat serum dan woobin tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
STAR || Allen Ma ✓
Novela Juvenil(COMPLETED) Allen Ma seorang lelaki pengidap narcolepsy yang menjalani kehidupannya sehari-hari hingga tanpa sengaja ia bertemu dengan seorang gadis asing yang mampu mengubah hidupnya. Originally written by monvity.