Mianhae [TaeTzu]

03. 잃어 버렸다 (Kehilangannya)

"Bagaimana perasaanmu saat kau kehilangan seseorang yang sangat berarti dihidupmu? ..... Sakit."

*

*

*

Beberapa hari telah berlalu dan keadaan sang ibu masih belum ada perubahan dan bahkan semakin menurun, membuat Taehyung dan Seokjin sangat cemas.

Mereka berdua belum juga mendapatkan pendonor darah yang cocok dengan golongan darah ibu mereka.

Taehyung menatap sendu kearah sang ibu yang kini berbaring lemah di ruang ICU, ia menyalahkan dirinya sendiri karena tidak bisa menjaga ibunya dengan baik.

Namun beda dengan wanita licik yang duduk disampingnya, Irene malah mendoakan supaya penghalang tujuannya itu segera pergi, maka dengan itu ia akan mencapai tujuannya selama ini, memanfaatkan Taehyung supaya mendapatkan hartanya.

"Tae, lebih baik kau pulanglah dulu istirahat, dari semalam kau tidak tidur. Biar Bibi Kim aku yang menjaga," bujuk Irene, namun Taehyung tak bergeming sedikit pun dari tempatnya.

"Tae, kau harus istirahat! Kau tidak mau kan ketika ibumu sadar kau malah tidak bisa menjenguknya karena kau sakit? Percayalah padaku, aku akan menjaga ibumu." Taehyung berfikir sebentar, kemudian ia mengangguk mengiyakan perkataan wanita itu.

"Baiklah aku pulang dulu, nanti kalau Eomma sudah sadar kabari aku ne?"

"Ne, sekarang istirahatlah." Irene tersenyum penuh kemenangan saat Taehyung perlahan meninggalkan rumah sakit tersebut.

"Kini tak ada yang bisa menghalangiku," batinnya seraya tersenyum licik.

* * * * *

"Heumbb- ah, sebenarnya apa yang terjadi padaku?" lirih Tzuyu sambil memegang kepalanya yang terasa pening, hingga pandangannya memburam dan semuanya gelap.

Seorang petugas yang biasanya memberikan makanan untuk para tahanan kini memasuki sel tempat Tzuyu ditahan sambil membawa nampan berisi makanan. Ia melihat Tzuyu tengah tergeletak di lantai, petugas itu mengira Tzuyu sedang tidur.

"Hey nona! Bangunlah makananmu sudah menunggu," ucapnya sambil menggoyangkan tubuh Tzuyu supaya terbangun, namun nihil tidak terjadi apa-apa. Berulangkali petugas itu membangunkan Tzuyu dan hasilnya tetap sama.