Chapter 43 : Coronation & Wedding

27.2K 2.7K 113
                                    

Please vomment :)

Happy reading.

🌷🌷🌷

Seorang wanita mematut dirinya sendiri di hadapan sebuah cermin besar. Dia menatap kagum pantulan yang ada di cermin tersebut, tidak percaya bahwa itu adalah dirinya sendiri.

Gaun kerajaan berwarna perak yang ujungnya dihiasi sedikit ukiran berwarna biru, gaun yang dibuat khusus untuk calon Ratu Kerajaan Petir dan Badai tampak sangat indah melekat di tubuhnya. Rambut coklatnya juga sudah disanggul sedemikian rupa dengan beberapa hiasan kecil yang menempel di sana.

Clementine tersenyum lebar menatap dirinya yang terlihat sempurna. Dia tidak percaya akhirnya hari ini akan tiba. Dia akan menjadi seorang Ratu. Ratu untuk dunia yang bukan dunianya. Setelah melangkah keluar dari ruangan ini, maka dia sudah siap menghadapi apa yang ada di depannya nanti.

Clementine berbalik menghadap ke arah dua wanita yang ada di sana. Chloe dan Ashley. Chloe tersenyum penuh haru, begitupun Ashley yang ikut bahagia melihat adik iparnya sebentar lagi akan menjadi milik orang lain.

Clementine mendekati mereka dan memeluknya secara bersamaan. “Terima kasih, Mama. Terima kasih juga, kakak iparku tersayang.” kata Clementine sambil memejamkan matanya, dia berusaha menahan air yang keluar dari sana.

“Aku tidak percaya putriku akan menikah dan menjadi Ratu hari ini.” gumam Chloe, tersenyum lembut pada Clementine.

“Yah... aku kehilangan teman baikku di istana mulai hari ini.” kata Ashley sambil menepuk-nepuk punggung Clementine.

“Kalian ini, aku pasti akan sering ke Cornelia. Kalian berkata seakan-akan aku akan meninggalkan kalian selamanya.” balas Clementine menatap dua wanita itu sambil tersenyum.

Dia tidak boleh menangis untuk saat ini, atau riasannya yang sudah rapi akan hancur begitu saja. Ashley akan memarahinya karena karya wanita itu dirusak begitu saja.

Aunt Clementine, kau terlihat sangat cantik.” kata Hector dé Corner—Pangeran Demon yang juga ada di sana, dia hampir melupakan keponakannya yang satu ini.

“Terima kasih, sayang.” kata Clementine, tersenyum lebar.

Pada akhirnya, takdir menuntunnya ke dunia ini untuk menemukan orang yang peduli padanya, mencintainya, mengerti dirinya dan ditakdirkan untuknya. Walaupun dia tidak ditakdirkan memiliki mate, tapi Vrizt adalah mate-nya.

Pintu ruangan itu terbuka lebar, menampilkan dua kepala pelayan kerajaan ini. Mereka menunduk—menghormat sejenak. “Sudah saatnya.” kata mereka.

Clementine tersenyum, lalu kembali menatap kedua wanita yang disayanginya. Mereka mengangguk, sambil tersenyum. “Jangan gugup.” pesan Ashley sambil tersenyum.

Chloe memeluk Clementine sekali lagi. “Jadilah Ratu yang bijak dan istri yang baik, ya?” kata Chloe, Clementine mengangguk cepat dan mencium pipi Chloe.

“Aku menyanyangimu Mama.” Kata Clementine.

Clementine lalu keluar dari ruangan tersebut, didampingi kedua kepala pelayan itu. Chloe dan Ashley juga ikut keluar, mereka menuju ke aula terlebih dahulu. Di hari penobatan dan pernikahan yang cukup besar dan bersejarah ini, bukan hanya orang-orang dari dunia Element yang datang, melainkan ada juga kaum dari Cornelia yang datang atas undangan Raja Demon.

Clementine berhenti ketika sudah berada di hadapan pintu aula. Dia menatap kedua pelayan yang ada di kedua sisinya. “Apakah orang di dalam sana banyak?” tanya Clementine, sedikit gugup.

Queen Of Storm {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang