Hal yang sama lagi? (5)

47 10 1
                                    


Assalamualaikum.😎😮
Kalian jangan jadi silent readers dong 😏😤😡😠🤧🤒😷👿.

Sehun.
_______


Kepulangan sekolah adalah salah satu penantian dari murid murid selain istirahat dan jamkos, mereka ingin cepet cepet pulang. Segera mendinginkan kepala yang seperti sudah dijejel i banyak rumus, teori, praktek, presentasi atau ulangan mendadak sekalipun, ada yang pulang sekolah tidur, atau main, atau nongrong cantik di cafe.

Begitu kan? (Auto Author gak pernah SMA 😃).

Koridor sudah penuh dengah anak anak sekolah. Begitupun keempat cewek ini tengah meramaikan koridor dengan candaan mereka.
Sesekali menjahili temannya yang lewat dengan kaki yang Ara majukan.
Jika berhasil membuay temanya akan jatuh, Ara akan tertawa layaknya iblis cantik.

"Eh Kepin." Panggil Ara pada seorang cowok yang berada didepannya.

"Kenapa?"

"Itu di kepala lo ada apaan ih?"

Kepin langsung meraba kepalanya dengan sedikit panik juga, cowok penakut Cicak itu terus meraba kepalanya tapi tidak ada apapun.

"Gak a-" ucapanya terpotong saat Ara menyodorkan telunjuk dan ibu jari yang menyatu tanda cinta.

"Ahahhahahah.berhasil."

Cowok yang bernama kepin itu hanya mendengud kesal lalu berjalan lagi. Tapi kepin senyuk senyum sendiri tanpa sepengetahuan Ara.

"Hahaha, jangan baper pin." Celutuk Kisyah ikut mengetawakan Kepin.

"Udah ra, kasian tuh anak orang ih."Vivin yang memang punya jiwa jiwa pahlawan selalu gak tega dengan orang yang dijahili Ara, karna bisa saja orang itu akan baper, seperti kepin, atau ngak marah banget, karna dasarnya emang gak bisa diajak bercanda.

Ara menurut dengan menutup mulutnya agar tidak gatel menjahili teman temannya yang lain.

Mereka berempat sudah berada diparkiran sekolah, hari ini jadwal nongkrong jadi mereka memutuskan nebeng ke Farah semua, diantara mereka emang yang bawa mobil hanya Farah, kalau Ara diantar Akbar, Vivin nebeng tetangganya. Kalau Kisyah dianter Evan, abang Kisyah.

Tapi langkah Ara ternhenti saat matanya jatuh pada Fano, cowok berjulukan leader itu yang tengah membenarkan helm diatas motor gede Fano.

Ara langsung menghampiri Fano, dia masih punya banyak salah kepada Fano, mantan Ara.

Vivin, Farah, dan Kisyah menatap heran pada Ara yang ternyata ke arah Fano diatas motor.

"Ck. Sempet tuh anak habis putus nyamperin mantan yang satunya." Pikir Kisyah sambil terus melihat Ara yang sedang berbincang entah apa itu.

"Hidup Ara tuh kelam banget tau gak? Dikasih kak Jio most wanted diputusin, dikasih Kak Fajar yang Manis ditinggalin, dikasih Fano yang pinter diputusin, dikasih Rangga yang perhatian banget di putusin tadi, maunya ap-"

"Yah dia maunya tetep sehun lah far," Vivin meneruskan ucapan Farah yang dia potong, mereka saling menatap.

"Masuk akal ngk? Di bandung ada sehun kw. Mana ada orang bandung seganteng sehun, selama hidup dari baye sampai meltek gini gue gak liat tuh cowok yang cakepnya serata sehun." Farah meminta pendapat pada Vivin.

"Gue juga mikir gitu." Vivin menyetujui Ucapan Farah.

"Mata Ara itu tau banget mana cogan, colek, copas, jadi gue sih gak ragu kalau dia bener bener liat kwnya sehun." Kisya berpendapat beda dari kedua temannya.

Assalamualaikum Sehun KwTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang