"Aisshhhh, banyak banget nihh" keluh Bulan saat melihat tumpukan buku yang sudah ia ambil untuk di pelajari.Kalian pasti bertanya tanya kenapa Bulan nggak masuk kelas? Malah keluyuran di perpustakaan? Bukan seperti itu, itu karena dosen pada mata pelajarannya hari ini ada keperluan mendesak di luar kota.
"BULAN?" Sapa seorang pria mengenakan kacamata menunjuk ke arahnya.
"Ohhh, iya saya bulan. Ada yang bisa saya bantu?" Sahut Bulan setelah mendengar namanya terpanggil.
"Kamu Bulan kan?" Ulang pria itu memastikan.
" Iya, Saya Bulan" jawab Bulan dengan bingung.
"Aisshh, dasar aku." Ucap pria itu.
Pria itu pun menyodorkan tangannya ke arahku. "Kenalin gw Arkansa Rico Sebastian." Ucapnya. Kusambut uluran tangannya sambil tersenyum simpul. "Lu bisa panggil gw Arka. Anak jurusan kedokteran. Gw sekelas dengan lu."
"Oh yha? Aku Candra Bungsu Bulan. Mahasiswa baru jurusan kedokteran"
"Lu nggak inget gw ya? Gw temen sekelas lu. Lu duduk di bangku belakang gw." Tegas pria berkacamata itu.
"Oh iya maaf, Bulan tidak ingat. Ini hari pertama Bulan masuk di universitas ini." Sahut Bulan polos.
"Iya nggak apa kok, santai aja kali. By the way lu nggapain disini. Sendirian lagi?" Tanya si Arka dengan menatap banyak buku di hadapannya.
"Yah gini ka, Bulan berusaha mengejar dan mempelajari materi yang ada di Universitas ini." Bulan menatap Arka dengan angan Arka akan membantunya disini.
"Gw bantu boleh?" Ujar Arka bertanya kepadaku.
"Boleh banget. Dengan senang hat..." Ucap Bintang terpotong melihat seorang pria dan wanita datang menghampiri mereka.
"Ka, ayo cepetan kita baca novelnya di kelas aja." Tukas salah satu orang yang berjalan mendekati mereka.
"Iya bentar!" Jawab Arka memandang ke arah kedua orang tersebut.
Kedua orang tersebut mulai mendekati Arka dan Bulan yang berada di meja baca.
"Lahh!!! Ini siapa ya ampun, ganteng banget!! Bentar bentar gw inget inget dulu! Emmm.... Ahhh yha, mahasiswa baru kan?" Tanya salah seorang wanita itu.
"Iya, salam kenal. Saya Bulan" jawab Bulan menyodorkan tangannya sambil tersenyum simpul.
"Ya ampun!!!" Rengek wanita itu melihat senyuman Bulan yang manis.
"Gw Anniss....." Ucap wanita itu terpotong karena pria di sebelahnya langsung mendahului tangannya yang hendak menyambut tangan si Bulan.
"Hai!! Gw Reno Bara Sakti, panggil aja gw Reno." Salah seorang pria di sebelahnya langsung mendahului tangan Wanita itu yang hendak menerima jabat tangan si Bulan.
"Isshhh, Reno. Nyebelin deh. Padahal kan Nisa dulu yang ingin kenalan." Kesal wanita itu.
"Oh yha, ini wanita galak di sebelah gw namanya Annisa." Tambah Reno membuat Wanita itu berdecak semakin kesal.
"Isshh, Reno nyebelin." Wanita itu mengepalkan tangannya dan menghentakkan kakinya ke lantai.
"Minggir Gw juga penggen kenalan!!" Tegas wanita itu menepis tubuh Reno ke belakang.
Reno sedikit terdorong kebelakang karena tepisan wanita itu. Arka dan Bulan hanya bisa tersenyum dan tertawa melihat kelakuan mereka berdua.
Dengan cepat wanita itu langsung meraih tangan Bulan yang masih di sodorkan ke arah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bintang dan Bulan
Romansa[FOLLOW SEBELUM BACA] Maaf ini bukan cerita pasangan pria dan wanita yang akhirnya hidup bahagia. Ini adalah sebuah cerita tentang kedua pria yang saling jatuh cinta karena perbedaan sifat diantara mereka. Cerita dimana Bintang Aldi Pratama yang ber...