15.Sibling✓

800 69 1
                                    

Ikatan di antara Meraka yang sering aku impikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ikatan di antara Meraka yang sering aku impikan

Suara mobil hitam terdengar masuk dari gerbang depan menuju Garasi mobil tampak remaja keluar dari mobil yang tak lain adalah agra,putra pertama keluarga Narendra kakak kandung dari Aluna agres Narendra,setelah memarkirkan mobil kesayangannya agra masuk kedalam rumah

Hal bodoh yang pertama kali dia liat adalah arka tertidur di atas sofa dengan suara televisi masih menyala,agra mengampirinya menatap wajah lucu arka.sepertinya anak ini lelah mungkin sehabis bermain basket atau apa lah di liat dari mulutnya yang sedikit menganga

"Kak,jadi ke pantai?"arka berangsur bangun ketika tidak sengaja melihat arga di dapur 

"Jadi ntar sore aja" senyum arka mengembang sumringah di kala jawaban sang kakak tepat seperti keinginannya.

"Lo gak capek kak?gue gak maksa"

"Gue udah janji."saut agra sembari menaiki tangga kamarnya

"Oke"arka hanya tersenyum sembari menatap arka menaiki tangga.sudah dari lama arka inggi ke pantai bersama kakak pertamanya.

•••

"Aluna mana?"ucap agra ketika menuruni ujung anak tangga.dia heran ketika membuka kamr adik perempuanya.kosong kemana gadis itu pergi

"Keluar sama temen.ini hari Minggu Lo masih aja kuliah"arka menjawab tanpa menatap kakaknya,dia tengah asik menonton tv  acara favoritnya

"Lo sendiri malah selonjoran di sini.gak keluar."jawabnya tak kalah sinis

"Gue baru pulang main basket"agra ikut duduk di samping arka matanya kini teralih  memperhatikan makanan ringan yang tengah di bawa oleh adiknya.tak tanggung-tanggung agra merampas semau makanan ringan dari tangan arka

"Lo bisa ambil sendiri gak,jarak Lo dari meja gak jauh"agra suka dengan wajah masam arka hal ini yang membuatnya merindukan adik-adiknya ketika mereka tidak bersama.kalian sendiri juga pasti melakukan hal yang sama kan pada saudara kalian.

"Enak dari tangan lo!"jawab nya sesingkat mungkin tanpa memalingkan wajahnya

Arka tentu kesal dengan perlakuan agra tapi dia senang karena dari dulu  agra yang akan selalu menjahilinya bahkan tak jarang sampai membuatnya menangis,mama akan marah dan berakhir ke duanya menangis bersama ,arka tersenyum ringan ketika mengingat hal aneh itu

"Kak?"

Agra masih diam tidak menyauti panggilan arka

"Kak?"arka sedikit melirik kearah agra karena kesal

"Lo kalo di ajak ngomong jawab.jangan diem doang"

"lagian lo manggil doang kagak ngomong-ngomong.gue bingung ka harus jawab apa"agra tak kalah sinis untuk menanggapi arka

AGASBARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang