"DOYOUNGG!!"
Nayeon melukin Doyoung udah kaya orang kesetanan, "Gapapa, ya? Intinya udah ada kita, ya? Kita bareng-bareng ngejomblo disini!"
"Stop it dude, you're disgusting!" ujar Renjun.
Yuta juga nyandar dipunggung Doyoung yang masih sesenggukan setelah nangis, "Young, udah dong. Johnny tuh ga pantes di tangisin, mending sama gue yekan."
"ITU MAH MAUNYA LO, ANJENG!" kata Yeonjun ga nyantuy.
Bu Naya mah demen banget bohongin anak muridnya ini. Sekarang lagi ada rapat guru dilantai atas, semua kelas jamkos dan kelasnya mereka jadi ambyar bikos kabar putusnya Johnny-Doyoung.
Lucas selaku ketua kelas bobrok ini, dia nyuruh semuanya ngumpul dan ngerumunin bangku Doyoung—bikin sesek napas. Tapi Doyoungnya ga sampe mati kok, tenang.
Sebagai ibu negara dikelas, Jihyo marahin Lucas dan ngatur ulang. Sekarang cuma beberapa orang yang ada di sekitaran bangku Doyoung—ada Nayeon, Jihyo, Eunji, Sowon, Chaeyeon, Jisoo, Jennie, Yuta and the genk, Jisung, Lucas, Renjun, Jungwoo, Jaemin, Soobin-Sanha dan pastinya Yeonjun plus Jaehyun.
Hampir satu kelas slur.
Jaehyun yang duduk di depan Doyoung cuma bisa senyum, dan bilang kata-kata yang sekiranya bisa nenangin Doyoung.
"Kim, trust me. Everything will be okay, dia udah ngambil keputusan yang tepat."
Jihyo ngegeplak palanya Jaehyun, "Tepat pala lo gue goreng, darimananya sat?"
Jaehyun ngaduh trus bales nyubit tangan Jihyo, "Doyoung dan Johnny sama-sama tersakiti, kan? Jadi udah lebih baik mereka selesai," ucapnya pelan.
Doyoung diem aja, ga nanggepin temen-temennya.
Johnny.
"Babe, kesana yuk?"
"Eh eh eh, enak aja kamu ya. Ini punya aku tau, blee!"
"Jangan tinggalin aku, ya?"
"Kelonan aja seharian, aku pasti betah dirumah."
"Aku janji."
Gak, Doyoung gak bisa.
"Nayeon.."
Semua yang awalnya grasak-grusuk jadi kicep—denger kata pertama yang keluar dari mulut Doyoung setelah sekian lama.
"HUEEEE!!"
Semuanya panik.
Doyoung nangis trus meluk balik Nayeon yang duduk disampingnya.
"Don't cry baby, we're here for you," kata Yuta yang bikin mereka speechlees—minus Doyoung.
"Lo keselek google translate apa begimana?" tanya Chenle heran.
Nilai bahasa Inggris Yuta aja ga nyampe jumlah member VAV.
Yuta natap Chenle sinis, "Sombong ye lu, mentang-mentang banyak duit."
Haechan ngangguk setuju, "Chenle mah songong."
"Songong-songong gini banyak duit ye, emang lo? Ngutang mulu," ejek uri President Chenle.
Mereka semua ketawa denger anggota gengnya Yuta ngelawan si bos, lebih pinter anggotanya daripada bosnya. Itulah Yuta and the genk.
Jaehyun tetep liatin Doyoung, sedetik aja dia ga akan berpaling. Doyoung nangis sesenggukan di bahu Nayeon, dikasi tisu ama Jihyo dan kepalanya diusap-usap sama Sowon guna nenangin.
Kurang baik apa mereka? Udah kaya keluarga sendiri. Keluarga tapi bobrok, wajar kan?
Disaat begini, temen bener-bener diperluin dan mereka semua siap—selalu ada buat Doyoung.
•
•
•
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Comfortable
Hayran Kurgu[Angst, Romance, School Life] "Gue nyaman sama dia, gue juga nyaman sama lo. Kenapa kesannya gue terus yang salah?" -Doyoung. • Completed • BxB / Yaoi / Homo / Gay • Bahasa non-baku • Hope you enjoy it, don't forget to vote and comment. Thank you! •...