🌙thirteen

204 20 13
                                    

Lipbalm dicalitkan sedikit sebelum rambut dibetulkan. Langkah kaki menuju ke arah dapur. Ingin mengisi perut yang membuat konsert di pagi hari . 

"Ala kenapa ni "

Sosej diterbalikkan. Nafas ditarik panjang. 

"HUAAAAAAAAAAAAAAAAA AKU BENCI KAU SETANNN "bergegar rumah jsjs

"Kenapa ni Jin? " Tanyaku sambil memaparkan riak wajah bimbang . crush kan hehe

"NIII DIA DATANG DAH" Balasnya sambil menunjukkan jerawat kecil di dahi mulusnya. 

SJSJIDNCCNIJ ADA AKU SANTAU KARANG.

"Selama aku hidup TAK PERNAH ADA JERAWAT NI DIA MEROSAKKAN REPUTASI HENSEM AKUUUUUUUUUU" aku hanya menjeling dan mampu mencarut di dalam hati . 

Aku teringat sesuatu. " OxyJin

"hurm apaa" balasnya sambil melihat jerawat kecilnya. 

"cerita kat aku , siapa aku. Siapa Peter Han . Siapa Jungkook yang sebenar. And Siapa sebenarnya kau. " Soalku dengan agak kasar. 

...

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

F L A S H B A C K ⏳

"Kamsahamnida ajusshi ” Kanak-kanak itu melemparkan senyuman manis kepada ajusshi penjual sayur. 

Siapa tidak kenal Han Areum . Anak kepada paderi yang termasyhur di daerah ini. Kanak-kanak ini juga acukan korean-american yang membuatkan semua terpikat akan wajah comel dan cantiknya. Tambahan pula, sikapnya yang sungguh berbudi bahasa, baik hati dan murah senyuman . Memang disukai ramai.

"Mummy! Reum sudah balikkk!" Kepulangannya disambut oleh ibunya, Han Charlotte. Seorang yang cukup manis sekali senyumannya. Comel dan juga menggoda pada masa yang sama. 

"Hi Reum sayang. Pergi tukar baju kamu dahulu. Kita ada guest . "

🍕 S K I P 

Dulang yang berisi air berwarna merah yang sungguh pekat dibawa berhati-hati ke ruang tamu. 

"minumlah . Espero que te quede bien ( harap kamu suka) " aku senyum kecil. Sudah biasa. 

[C] Bloody Kiss | JJKWhere stories live. Discover now