My first love ✔️

7. Deal

Namjoon membawa dua gelas cup kopi di tangannya, Pria tinggi itu memencet bel studio beberapa kali, hingga pada detik ke sepuluh pintu terbuka, menampakkan Yoongi yang menatapnya datar.

Pria yang lebih tua satu tahun darinya hanya melirik sekilas, setelah itu memutar tubuh kembali duduk di kursi  menghadap komputer. Namjoon hanya tersenyum simpul dia juga ikut melangkah masuk. Meletakkan kopi yang ia bawa di samping Yoongi, lalu duduk di sofa.

“Tadi Keyla menemuiku.”

Mendengar nama gadis itu di sebut, Yoongi menghentikan gerakan tangannya yang sedang menulis lirik di atas kertas. Memutar kursinya ke belakang lalu menatap Namjoon penuh selidik.

Mengerti maksud Yoongi, Namjoon hanya tersenyum tipis “ Dia tiba-tiba menghampiriku saat di cafe tadi.”

Yoongi mengangguk kecil.

“Hyung, sebenarnya Keyla itu siapa?” Tanya Namjoon penasaran.

Yoongi diam sebentar, tangannya meraih cup kopi di sebelahnya, lalu menyeruput minuman itu sebelum menjawab pertanyaan Namjoon.

“Anak sahabat ayah,” Jawabnya singkat.

Namjoon masih penasaran, jawaban Yoongi sama sekali tidak memuaskan. Dia juga menanyakan pertanyaan ini pada Keyla tadi dan ia mendapatkan jawaban yang sama.

“Tunggu, aku tidak mengerti maksudmu? Jika anak sahabat ayahmu tapi kenapa bisa dia tinggal denganmu?"

Awalnya Namjoon mengira Keyla itu pacar Yoongi tapi ternyata tebakannya salah, sebenarnya Namjoon juga tahu Yoongi tidak akan semudah itu melupakan Jihyo.

Yoongi menghela nafas kasar, “Ceritanya panjang.”

Namjoon masih saja kebingungan. Pria itu menggaruk belakang kepala. Heran, IQ nya yang tinggi bahkan tidak bisa memahami apa yang sedang terjadi.

Yoongi berdecap pelan, “Intinya dia bisa tinggal denganku karena paksaan ayah.”

Setelah mengatakan itu, Yoongi kembali memutar kursi menghadap komputer lalu melanjutkan pekerjaannya. Meninggalkan Namjoon yang masih di selimut rasa penasaran, ia juga tidak mau terlalu memaksa Yoongi untuk menceritakannya, sedikit banyaknya Namjoon tahu kalau Yoongi memang hidup di bawah kekangan ayahnya. Jadi ia berusaha untuk maklum.

“Gadis itu bilang apa?” Yoongi penasaran karena Namjoon bilang Keyla menemuinya tadi.

“Dia mencarimu, Hyung.” Jawab Namjoon santai, pria itu melipat tangan di depan dada sambil bersandar pada sofa, memperhatikan Yoongi yang duduk membelakanginya.

Yoongi memang tidak pulang semalam, ia memilih untuk tidur di studio. Menenangkan pikiran, itu selalu Yoongi lakukan jika sedang dalam masalah. Mengurung diri di studio musiknya.

Pria dengan sweater abu-abu itu masih sibuk menggeser mouse ditangannya. “ Kau memberitahunya?”

Namjoon mengangguk, “Tentu saja.”

Yoongi menoleh dengan tatapan mata menyalang tajam.

Bukaannya takut Namjoon justru tersenyum lebar, “Aku hanya memberitahu keberadaan saja ,tidak lebih. “

“Kenapa kau tetap memberitahunya, bodoh.” Geram Yoongi.

“Awalnya aku hanya bercanda, aku bilang akan memberitahu jika dia memberikan nomor ponsel dan ternyata dia benar-benar memberiku nomornya.”

Namjoon menjeda kalimatnya lalu tersenyum miring, “Bukankah dia sangat polos?”

Namjoon tertawa renyah senyumnya semakin lebar ,”Aku tidak pernah bertemu gadis seperti itu sebelumnya."