"ARA"bentak orang itu
"Bbbbbb-"gugup Ara
"Keluar"teriak orang itu yang menunjuk wajah Ara
Sedangkan Ara hanya pasrah dengan nasib nya ini
"Bentar dong bu saya masih nyari topi saya"jawab Ara
"Alasan saja kamu,upacara bentar lagi dimulai kamu malah di kelas"geram bu Ningsih
"Saya lagi cari topi bu,topi saya hilang"jelas Ara
"Saya nggak menerima alasan apapun,karena kamu nggak bawa topi kamu nanti berdiri di depan lapangan sama siswa yang tuda memakai atribut lengkap"ucap bu Ningsih
"Ya ya"
Kini Ara dan Bu Ningsih turun ke bawah,Ara yang masih kesal dengan Bu Ningsih terus-menerus menggeram dalam hati
Ara dan Bu Ningsih sudah berada di dekat lapangan mereka berhenti sejenak karena upacara masih dipersiapkan
"Ara,bu Ningsih udah berapa kali bilang sama kamu,kamu itu perempuan bukan laki-laki,gaya kamu bokeh kaya anak cowok,tapi jangan lah ikut-ikutan perilaku mereka yang kalau sekolah jarang memakai atribut lengkap"jelas Bu Ningsih
"Lagian saya nggak sengaja kok bu"Sahut Ara
"Dan Anehnya saya tadi sudah mengecek satu persatu kelas dan Nihil semua siswa memakai atribut lengkap kecuali kamu sendiri Ara"ucap Bu Ningsih
Whatepak apa gue sendiri,aduh gusti hue sendirian panas-panas an,didepan banyak orang ya allah kenapa ada makhluk kaya bu ningsih-batin Ara
"Dan kamu harus berdiri didepan lapangan sendiri sampai upacara selesai,sekarang kamu berdiri disana mari saya antar"ajak Bu Ningsih
"Tunggu Bu saya juga nggak bawa topi"ucap seorang siswa yang menghampiri mereka dengan suara khas nya
"Devan"ucap Ara
"Kalian ini emang ya bener-bener bikib darah ibu naik pitam"geram Bu Ningsih,"sekarang kalian berdiri kesana Cepat"teriak bu Ningsih
Flashback on
"Man,Key Ara mana kok nggak ada"tanya Devan pada Manda dan Keysa
"Tadi katanya dia mau ambil topi soh dikelas,kita udah nunggu lama banget didepan Aula sampe akhirnya bu Ningsih nyuruh kita baris ke sini"jawa Manda
"Jangan-jangan Ara nggak bawa topi"sahut Keysa
"Terus dihukum Bu Ningsih"balas Manda dengan wajah Tegang
"Dev Dev sekarang lo cari Ara,pasti sekarang dia sama bu Ningsih"Manda yang celingukan mencari Ara
Tanpa basa-basi Devan pun mencari-cari gadisnya itu,celingukan kesana kemari tak ketemu-ketemu dan kini pandangan nya terhenti saat melibat gadisnya yang sedang diceramahi bu Ningsih
Samar-samar ia mendengar pembicaraan bu Ningsih,ia mendengar kalo Ara tak membawa topi
Tanpa alasan apapun Devan melepas topinya dan melempar ke arah sembarang
Ia tak tega jika melihat gadisnya dihukum terpapar sinar matahari, yang panasnya amat sangat pake banget panas
Ia ingin menemui Ara dihukum didepan sampai upacara selesai,Devan menghampiri Ara dan bu Ningsih yang tak jauh dari hadapanya
"Tunggu bu saya juga nggak bawa topi"ucapnya
Flashback off
Upacara kini dimulai,kepala sekolah yang sedang memberi nasehat penuh makna kepada murid-murid nya dibawah terik matahari,tak digubris oleh muridnya,semua mirid yang sudah kelelahan berdiri keringat bercucuran tak ada yang berani mundur kebelakang terpaksa menahan diri dan tak mendengar ocehan kepala sekolah itu
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tomboy Girl
General Fiction"Dasar cacing pita",ucap Ara yang mendengus kesal "Lo cacing kremi,idih jijik gue"sahut Devan "LO CACING PITA!"bentak Ara "Masih mending cacing pita,ada pitanya lucu, lah lo cacing kremi bikin geli aja",ucap Devan yang mempraktekkan wajah geli Pert...
