-Terserah kali ini aku tak kan peduli-
"Ara,tumben jam segini udah siap"ujar Widya yang menatap Heran Ara,gadisnya itu bangun lebih awal dan berangkat lebih pagi dari biasanya,dan satu hal yang aneh bibirnya nampak pucat wajahnya lemah lesu
Ara tersenyum simpul,"iya ma,Ara piket makanya berangkat pagi"
"Kamu sakit,bibir kamu pucat sekali nak"widya mulai cemas
"Nggak papa ma,tadi Ara lupa ngga pake perona bibir"ara mengeles,padahal aslinya kepalanya terasa berat
"Aku berangkat ya ma,aku nanti sarapan dikantin"ujar Ara sambil menyium punggung tangan Widya
"Emang udah dijemput Devan"tanya Widya
"Ara berangkat diantar mang Ujang ma,udah ya Ara berangkat, assalamualaikum"pamit Ara
"Waalaikumsallam, hati-hati nak"
Widya tersenyum,tapi didalam hatinya ia bertanya-tanya,ada yang tidak beres dengan Ara,tidak biasanya ia berangkat pagi,dan ya ia yidak berangkat bareng Devan,yang lebih widya khawatirkan adalah kondisi Ara
***
"Ini gimana dong,2 hari lagi kan tugasnya b.ningsih suruh ngumpulin,kita kan belom key"shock Manda
Keysa yang awalnya sibuk makan camilanya pun mengehntikan akktivitasnya
"Omamae Gue lupa,bjir terus gimana dong Man,kita juga belum nyiapain lagu yang mau dinyanyiin"Keysa berteriak histeris
"Ra lu udah ngerjain sama devan?"tanya Manda
"Ra"beo Manda lagi
"ARA!"Bentak manda sambil menggebrak meja kantin,sontak membuat seluruh penghuni kantin menatapnya heran
Sedangkan yang dipanggil masih sibuk dengan lamunannya,dan ketika mendapat teriakan histeris dari Manda ia malah gelagapan bingung
"Eh iiya apa apa"jawab Ara kebingungan
"Lu kenapa sih dari tadi ngelamun mulu,lu orang hidup gaada semangat hidup samsek"Manda menatap heran Ara
"Eh gapapa kok,siapa juga yang ngelamun, tadi gue liat tuh bakso nya enak"Ara mengeles
"Lu ada masalah sama Devan?"tanya Keysa sambil memegang tangan Ara
Ara menggeleng kuat,"enggak lah"
"Ra,kan gue udah bilang sama lo, Devan tuh ga salah yang salah tuh Fiona,dia yang udah ngejebak Devan"Keysa mengambil nafasnya,"lo jangan sampai korbanin hubungan lo karena ulah Fiona,sejauh apapun lo berjuang lo bakalan tau mana orang yang benar-benar setia"
"Iya ra, Devan gasalah lo juga harus kasih Devan kesempatan buat ngejelasin,jangan egois"sambung Manda
"Huh"Ara membuang nafas kasar
"Eh baby apa kabar sayangku"entah datang dari mana spesies satu ini, tiba-tiba duduk manis di pertengahan Keysa dan Manda
"Ucucucucu baby"jawab keysa Gemes
"Njir,Alay"cibir Manda
"Iri bilang dong"jawab mereka berdua
***
Rooftop ya rooftop kini Ara dan Devan berdua saling menatap satu sama lain tak ada satu kata yang terucap hanya desiran angin yang meramaikan tempat itu
Hingga devan memutuskan membuka suara
"Ra"panggilnya dengan nada halus
"Aku ngajak kamu kesini,cuma mau bilang kalau aku gaada hubungan apa-apa sam Fio"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Tomboy Girl
General Fiction"Dasar cacing pita",ucap Ara yang mendengus kesal "Lo cacing kremi,idih jijik gue"sahut Devan "LO CACING PITA!"bentak Ara "Masih mending cacing pita,ada pitanya lucu, lah lo cacing kremi bikin geli aja",ucap Devan yang mempraktekkan wajah geli Pert...
