Our Baby!《 Jaehyun x You 》

~ Hyunie ~ (19)

Malam lalu ada bintang jatuh. Tau taunya mampir ke wattpad.

Tuh ada di pojok kiri. Kalau kamu pencet sambil meminta permohonan, bintang itu akan bersinar.

Coba deh (⭐)

.

.

.

.

.

"... Nanti pas istirahat, jangan lupa makan siang. Nanti asam lambungnya naik lagi kayak waktu itu."

"Iya iya Jae. Kamu kayak ibu ibu aja nasihatin anaknya mulu."

Sedari kamu berangkat bersama Jaehyun, ia selalu menasihati kamu tentang makan siang lah, pekerjaan dan perkara lainnya. Lama kelamaan mendengar suara ocehannya, kamu sedikit jengah juga.

"Yasudah, selamat bekerja!"

"Oke sip. Dadah, Jae!"

Selepas mengucapkan salam perpisahan, kamu keluar dari mobilnya, melambaikan tangan kepadanya yang telah pergi menjauh dari kantor. Kamu pun masuk ke dalam gedung, berniat untuk kembali bekerja.

♡•♡•♡•♡•♡

Khusus hari Jumat, jam kerja akan selesai setengah jam lebih cepat daripada hari hari lainnya. Mak dengan senang kamu melangkahkan kaki semangat, bersiap menuju rumah.

"Noona!"

Baru kamu keluar dari gedung, dari jauh kamu mendengar suara seseorang seperti memanggilmu. Melebarkan mata ketika melihat Jaehyun - atau panggil saja Hyunie- tengah melambai ke arahmu dengan wajah riangnya.

"Hai Hyunie!"

Kamu segera menghampirinya, disambut dengan pelukan hangatnya yang sedari tadi menantimu. Ia mendekapmu erat, begitu nyaman. Semua pasang mata yang melihat adegan kalian menjadi tersenyum gemas.

Mereka menganggap kalian mungkin saja adik kakak yang baru bertemu setelah berpisah selama beberapa waktu. Atau mungkin seorang kekasih?

"Noona apa kabar? Hyunie kangen banget."

"Baik Hyunie. Kamu?"

Hyunie mengangguk lucu dalam pelukanmu. Cukup lama kalian berpelukan sampai kamu menyudahinya karena sedikit malu. Masalahnya ini masih tempat umum dan tentu kegiatan kalian tidak terlewatkan oleh siapapun.

"Noona masuk yuk!"

Kamu mengangguk semangat. Senang juga kalau ada yang memberi tumpangan. Setidaknya kamu jadi menghemat ongkos pulang, dan tidak begitu capek harus berjalan nantinya.

Kamu duduk di samping Hyunie, di kursi belakang kemudi supir. Jika bertanya siapa yang mengendarai mobil, jelas seorang supir yang bekerja. Karena tidak mungkin Hyunie bisa mengendarai.

"Kamu habis pulang dari kantor papa?"

"Iya. Hyunie abis belajar disana. Tapi... belajarnya gak enak."