Jennette [Suddenly I Became A Princess]

Prolog

Gadis berambut hitam legam itu mengguling gulingkan badannya saat setelah selesai membaca cerita online di hp kesayangannya.

"astaga! Kenapa Jenit itu begitu bodoh!? Berasumsi kalau ayahnya adalah Claude?! Hei sadar tolol, ayahmu itu laki laki rambut hitam yang setiap hari kau temui di kediaman si anjing putih!!!"

Sia menggerutu kesal, ia baru saja selesai membaca episode terbaru dari serial 'Who Made Me A Princess', yang sangat terkenal itu.

Menceritakan tentang. (Kalian cari aja sendiri, lagian pasti kalau kalian baca certa ini pasti udah tau lah ya kisah uwwu papa klod dan athy)

Sia tak henti henti nya menggerutu dengan nama Jennette di dalamnya. Ia begitu merutuki kepolosan yang sudah sampai tingkat bodoh karakter webtoon bersurai coklat itu.

"SIAAA, JANGAN TERIAK TERIAK. INI SUDAH TENGAH MALAM!!"

Teriak wanita paruh baya itu dari luar kamar.

"Ck, lalu barusan apa yang dilakukannya"

Sia meletakkan hp nya dinakas, menarik selimutnya dan segera pergi menuju alam mimpi.

.
.
.

Hmm? Gelap...

Kenapa badanku rasanya melayang?

Apa aku mimpi jadi burung?

Atau....

Woahh

Jangan jangan aku dapat lucid dream!?

Astagah

Kalau benar iya aku akan membuat wujud Claude dan Lucas serta Felix untuk menemani mimpiku! 

Mwehehe, kapan lagi dikerubungi oleh tiga cogan webtoon tersohor.

Eh tapi kok...

Rasanya aku malah seperti jatuh ke bawah?

Akhhh

Aku seperti terjun dari lantai 30!

Perlahan lahan gelap berubah menjadi terang. Mataku mulai terbuka dan melihat pemandangan yang aneh. Sejak kapan langit kamarku ada kerincingan bayi yang melayang.

Lalu siapa gadis dengan pakaian pelayan ini?

Tunggu!

Tanganku kenapa jadi kecil!?

"Kalau kalian sampai membocorkan rahasia ini keluar aku tak akan segan segan untuk membunuh kalian!!"

Suara asing yang penuh dengan ancaman itu memasuki telingaku. Siapa?

"B-Baik Tuan Duke. Kami semua akan tutup mulut"

Suara laki laki dan gadis yang menjawab serempak.

Apa? Tuan Duke?

Apa jangan jangan ini masih mimpi?

Tapi kenapa aku malah mimpi jadi bayi?

Tuan Duke teh saha?

Aku melihat lelaki paruh baya yang memandang lurus kearahku. Rambut putihnya, mata emasnya, terasa sangat familiar untukku.

Aku mencoba menelaah otakku untuk mengingat siapa lelaki berambut putih tampan dengan mata emas berkilau ini.

!!

Bukannya laki laki ini mirip dengan...

"Tunggulah sebentar lagi, kau akan hidup dalam kemewahan bersama kaisar..."

"-Jennette"

APA?!

TUNGGU!!

JANGAN JANGAN AKU...