Jennette [Suddenly I Became A Princess]

Chapter 1

Setelah 2 tahun berada di dunia antah berantah ini aku baru menerima kenyataan kalau aku sudah menjadi dari sedikit orang yang melintasi waktu dan berpindah ke tubuh orang lain.

Tapi kenapa aku harus melintasi waktu ke tempat ini!

Tidak!  Kenapa aku berpindah ke tubuh gadis ini!

Jennette Margarita, tokoh yang paling tak kusuka di cerita Suddenly I Became A Princess kesayanganku.

Hwaaa kenapa aku gak jadi Athanasia saja?? Kenapa aku harus jadi Jennette? Gadis polos yang terbentuk dengan sihir hitam.

Aku terus mengguling gulingkan badanku di kasur besarku. Bodoamat dengan rambut dan baju ku yang menjadi lusuh karena tindakanku.

Menyebalkan, kalau aku harus masuk ke cerita komik ataupun novel, setidaknya jadikan aku pemeran utama dong!

Disaat aku sedang menggerutu dalam hati, seorang pelayan masuk ke dalam kamarku.

"Nona, ini sudah saatnya makan", pelayan bernama Anne itu tersenyum padaku, dengan nampan berisi makanan di tangannya.

"Yaampun Nona kenapa rambutnya jadi lusuh begitu"

Anne meletakkan nampan itu di meja dan mengendongku duduk di kursi. Sebelum menyuapiku ia merapihkan terlebih dahulu rambutku yang sudah seperti bulu singa. Sesudahnya ia mulai menyuapi ku makanan.

Yaa walaupun aku sial karena terlahir sebagai Jennette, setidaknya makan makanan enak adalah salah satu hal yang harus kusyukuri.

Jujur saja, makanan di Mansion Alpahaeus adalah hal terbaik di dunia ini, makannya beribu kali lebih enak ketimbang duniaku dulu, walau diam diam aku merindukan makanan tempat asalku, huu aku pengen sate padang.

"Nona makannya selalu lahap ya"

Anne terus tersenyum seraya menyuapiku dengan lembut.

Karena kamu pelayan yang baik maka aku akan tersenyum padamu. Aku tersenyum cerah pada Anne, ia satu satu nya pelayan yang benar benar tulus mengasuhku. Selebihnya hanya bertindak setengah setengah dan tidak ikhlas.

Kenapa? Apa karena aku adalah putri yang tidak tinggal di istana jadi kalian begitu?

5 Tahun Kemudian

Waktu berjalan bagaikan air mengalir, dengan susah payah sekarang aku sudah berumur 7 tahun. Aku tumbuh menjadi anak kecil yang imut dan sangat cantik, apalagi dengan mata permataku yang besar dan sangat bersinar.

Walaupun aku tau mata permata Jennette ada karena sihir hitam.

Namun harus ku akui, wajah Jennette benar benar sangat imut dan cantik. Coba saja kalau kau bukan tokoh yang menyebalkan maka pasti aku akan menyukaimu sama seperti Athanasia.

Eh sudah sudah, kenapa jadi membicarakan kecantikan Jennette.

Kalau sesuai dengan komik SIBAP, waktu inilah dimana Athy dibawa Lucas menuju kediaman Alphaeus.

Beberapa hari lalu Paman Putih memberitahu ku kalau kondisi Tuan Putri Athanasia sedang tidak baik dan baru saja sadar dari koma.

Itu artinya tidak lama lagi ia akan dikirim Lucas kemari. Semenjak anjing putih itu memberitahukan ku hal itu setiap hari aku selalu bertengger di taman tempat Athanasia terjatuh dari langit.

Membosankan. Ini sudah hari ke 13 aku menunggu dan Tuan Putri masih belum datang. Apa takdir berubah?  Atau jangan jangan aku masuk ke dalam novel Lovely Princess dan bukannya Suddenly I Became A Princess?

Ah tidak mungkin tidak mungkin.

Kenapa? Kalian penasaran mengapa aku menunggu Athanasia datang?