"Mestinya kau simpan soju itu ditempat yang lebih rapi. Bukan diatas meja bar dapur," bisik Minho pada Hanyeol yang ada disebelahnya.
"Hyung, aku..." ucapan Hanyeol disela oleh sikutan tajam dari Won.
Won memberi isyarat agar Hanyeol diam.
Semua masih berada di ruang tengah. Sejak tahu Hara menghabiskan satu liter soju, tidak ada satupun dari member Galaxy beranjak dari tempat mereka.
Tatapan mereka fokus pada Hara yang duduk dengan pandangan kosong, namun tidak berhenti menggumam tidak jelas dari lima belas menit yang lalu.
Efek alkohol bereaksi lebih cepat pada tubuh Hara. Bahkan Hara sekarang sudah mulai menyenandungkan lagu dengan suara yang jauh dari kata bagus.
"Nuna, lebih baik Nuna istirahat dikamar. Boleh dikamar Minho hyung, Jangin hyung atau kamarku. Terserah Nuna bisa pilih kamar yang menurutmu paling nyaman," Kido tidak bisa membiarkan Hara terus-terusan bertingkah diluar kesadarannya.
Hara menghentikan senandung asal-asalannya dan menoleh kearah Kido. Menatap Kido intens, kemudian mengembangkan senyum lebar.
Senyum yang hanya bertahan lima detik, digantikan wajah serius dengan kedua tangan terlipat di dadanya.
"Kido, kau tidak boleh sembarang begitu mengajak seorang nuna ke kamarmu. Ternyata kau pemuda yang nakal juga," Hara menepuk-nepuk pipi Kido.
"Pffttt!" Jun yang hendak menyemburkan tawanya menutup mulutnya. Begitu juga member Galaxy yang lain, terlebih ketika mereka melihat wajah Kido memerah seketika.
Hara yang berhasil membuat wajah Kido memerah, mengedarkan pandangannya ke seluruh member Galaxy yang duduk di lantai berkarpet lebar. Mereka semua mengikuti Hara yang terlebih dahulu duduk di lantai saat efek alkohol mulai bereaksi pada tubuh Hara.
"Satu... dua... tiga... empat... lima... enam... tujuh... delapan... sembilan... sepuluh... sebelas... duabelas...!" Hara menghitung satu persatu member Galaxy, "Aku menyukai kalian semua," ujar Hara dengan wajah serius, yang kemudian diiringi cengiran lebar.
"Aku suka Kris yang selalu berusaha tampil cool. Padahal dia tidak selalu begitu kan?" Hara tampak berpikir saat mengatakan itu.
Chan terlihat menepuk pundak Kris tanda simpati, tapi semua tahu ia juga sedang menahan tawa.
"Aku suka Lian yang bisa memainkan banyaaaaaaaaak alat musik! Mungkin kau bisa mendaftar ke Guiness Book of Records sebagai manusia di bumi yang bisa memainkan semua jenis alat musik? Apa itu mungkin? Ah, tentu saja mungkin!" Hara pun mulai mengoceh tanpa bisa dicegah.
"Chaaaaaan...... kau benar-benar bisa bernyanyi dengan baik. Nada rendah atau yang setinggi Namsan Tower pun kau bisa melakukannya! Mestinya main vocalist Galaxy cukup kau saja. Tapi, jangan, jangan! Kido juga harus tetap jadi main vocalist Galaxy. Tidak ada yang bisa menggantikannya!" Hara menggeleng kuat-kuat kepalanya,
"Won juga! Kau harus tetap jadi main vocalist Galaxy. Meskipun kau menyebalkan suka menggodaku! Rasanya aku ingin sekali memukulmu," Hara memandangi telapak tangannya membuat Won memundurkan posisi duduknya.
"Pukul lah dia sesuka hati Nuna," Hanyeol tampak dengan senang hati memegangi bahu Won.
"Ya! Jangan begitu! Apa kau tidak tahu pukulan orang yang sedang mabuk bisa sangat menyakitkan?" Won melepaskan tangan Hanyeol dari bahunya panik.
Hara masih memandangi telapak tangannya, kemudian matanya beralih pada Hanyeol yang tangannya masih memegang bahu Won.
"YA!! Kau jangan menyakitinya seperti itu!" Hara menepis tangan Hanyeol dari pundak Won. Sekarang bukan hanya Won saja yang memilih mundur, tapi Hanyeol juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Galaxy, You're My XOXO! [COMPLETED]
Teen Fiction[[Sudah diterbitkan secara digital oleh Penerbit Bhuana Ilmu Populer, Kompas Gramedia, 2018]] SINOPSIS: Bagaimana rasanya apabila seorang fan bisa bekerja sama dengan artis idolanya? Setiap hari bisa melihat mereka dari dekat, berbicara, bahkan berc...