ke-DUAPULUH-dua

966 77 7
                                    




"Eh Ta tauga?" Ucap Amanda ketika Tata baru masuk ke kelas.

"Engga."

"Yee anjir gue belum selesai ngomong."

"Hehehee... apaan emang?"

"Dikelas IPA ada cogan baru anjay, namanya-"

"Marcel?"

"LAHH? TERNYATA LO JUGA NGEPOIN? TUMBEN."

"Engga idih, orang tadi dia nyamperin gue di kantin sama si Rendi."

"Hah? Nyamperin lo?" Sambung Riska, dan Tata hanya mengangguk.

"Kok bisa?" Ucap Riska dan Amanda kompak.

"Ya mana gue tau. Ora urus."

"Aishh lo emang gapunya perasaan ya Ta? Cogan baru disekolah nyamperin lo, terus lo cuek gini?"

"Ya emang kenapa sih ah, kalo yang nyamperin gue Cameron Dallas atau Dimitris Kad baru gue ga cuek. Boro boro cuek, gue minta disamperin terus mungkin." Ucap Tata sambil tersenyum membayangkan wajah kedua idolanya tersebut.

"Si anjay malah ngehalu."

"Eitss halu itu perlu."

.





.





.

"Rendiiii, pulang yukk."

"Kek bocah esde lu, mana pake nada gitu."

Marcel menghampiri Rendi di kelasnya, kelas yang sama dengan Tata. Bel pulang telah berbunyi, dan guru guru pun sudah keluar dari kelas.

"Bodo amat, yang penting gue lucu."

"Najis."







"Eh ehh ada si murid baru tuh sama si Rendi." Ucap Riska heboh.

"Ayo keluar anjir. CEPET TAA LAMA AMAT."

"Rusuh amat lo."

"Ya keburu pergi murid barunyaa."

"Ya terus emang kalo udah didepan mata mau diapain? Kan didiemin juga, gaada paedahnya lo nyamperin."

"Yauda si, kan gue mau liat dari deket doang. Siapa tau kalo dari deket jelek kan, gue mempertimbangkan lagi buat ngeceng hehe."

"Taik."






"Misi misi ngalangin jalan- ehh lo murid baru ya? Kok baru liat?" Tanya Riska pura pura tidak tahu.

"Eh iya hehe."

"Kenalin, gue Riska." Ucapnya tanpa tahu malu, padahal ketiga sahabatnya sudah menutup wajah mereka. Malu akan tingkah Riska.

"Ah i-iya gue Marcel."

"Hai pacar, ayo pulang." Ucap Resa tiba tiba saja merangkul Tata.

"Ayo. Gue duluan ya guys. Byeee."

"Najis bucin."

"Sirik wleee."

Marcel yang tadinya ingin menyapa Tata hanya mendelik kesal. Entah apa yang membuatnya kesal. Ia memperhatikan Resa dan Tata yang berjalan beiringan sambil sesekali tertawa, sampai mereka hilang dari pandangannya.

.



.



.

Tata menghampiri Resa yang sedang bermain game di kamarnya sambil bersandar pada kepala ranjang. Sejak kejadian itu, kejadian yang membuat Tata ingin menangis padahal nyatanya kakaknya sama sekali tidak apa apa, Tata menjadi sangat manja kepada kakaknya dan tidak ingin jauh jauh darinya.

Tata menghampiri Resa, memasukan kepalanya diantara kedua tangan Resa dan menyandarkan kepalanya pada dada bidang Resa seraya memeluk tubuh Resa.

Resa

Resa

Resa

"Kenapa hmm?" Tanya Resa

"Engga, pengen aja."

Kemudian Tata hanya memperhatikan Resa yang sedang main game pada handphonenya.

Put your hand in mine

You know that I want to be with you all the time

You know that I won't stop until I make you mine

"Yeah I know, but I'm yours baby." Ucap Resa menjawab senandungan Tata tiba tiba, membuat Tata menoleh. Sedangkan ia berbicara tanpa mengalihkan pandangan dari handphonenya.

"Kak tau ga?"

"Kenapa?"

Tata tiba tiba mendekatnya bibirnya ke telinga Resa membuat Resa bergidik geli.

"GELI TAU GA DENGERNYAA."
Tata menjawab ucapan Resa tadi dengan berteriak tepat pada telinga Resa.

"ALETAA! BERISIK."
Ucap Resa sambil memegang telinganya yang berdengung.

"Ya maaf Aresa."

"Apa? Bilang apa?"

"Ma-af A-re-sa."
Jawab Tata mengeja perkataannya.

"Ga sopan ya kamu."

"Apanya yang ga sopan? Cuma beda beberapa menit doang kok. Lagian aku sama hmm siapa ya ahhh sama Fadil beda dua bulan bulan aja aku tetep manggil dia pake nama." Jawab Tata polos

Sebernarnya ia mengerti, hanya saja ia ingin mengerjai saudara kembarnya itu.

"Ya itu bedaa."

"Sama ajaaa"

"Bedalah Aleta Putriii"

"Sama aja Aresa Putraaa."

"Terserah kamu aja Aleta, kakak cape."

"Iya siap Aresa, ade juga cape."

"ALETAA!!"

"ARESAA!!"

'Bodoamat gue gamau berantem lagi sumpah'
-Aresa

'Yeyy menang hehehee'
-Aleta
































'Yeyy menang hehehee'-Aleta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ada yang tau dia siapa?👆

Ya

Bailey May

Gapapa sih, cumaa

Resa
Banget
Gasih
😭😭😭
Jadi gemes sendiri:(

Thanks for readingg!!

Vote comment nya jangan lupaa

  ❣❣❣

The Perfect SiblingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang