Dapur
Gibran sedang memasak sayur bayam, jihan duduk manis di meja makan dan jihan tersenyum
Meja makan
"Di makan sayang sayur bayamnya" Ucap Gibran
"Iya mas" Jawab Jihan
"Kamu bukannya sudah makan saat bersama mas?" Tanya Gibran
"Memang sudah mas" Jawab Jihan
"Tidak kenyang?" Tanya Gibran kembali
"Tidak" Jawab Jihan
"Oh" Ucap Gibran
"Iya mas" Jawab Jihan
Gibran memperhatikan jihan, gibran masih mengantuk dan tapi ingin bagaimana pun jihan lapar. gibran tidak bisa melarang orang yang lapar
Pagi hari
Jihan dan gibran sudah rapi ingin pergi ke kampus
Dalam mobil
"Kamu sudah minum susu hamilnya kamu sayang?" Tanya Gibran
"Iya sudah mas" Jawab Jihan
"Alhamdulillah" Ucap Gibran
"Iya mas" Jawab Jihan
"Nanti mas tunggu di tempat biasa" Ucap Gibran
"Iya mas" Jawab Jihan
"Jika lulus kuliah kamu ingin kerja atau tidak?" Tanya Gibran
"Tidak mas, aku ingin mengurus anak kita saja" Jawab Jihan
"Baiklah sayang" Ucap Gibran
"Iya mas" Jawab Jihan
Gibran mengucapkan syukur, gibran tidak ingin jihan bekerja dan gibran masih mampu memberi uang ke pada jihan. gibran ingin jihan diam di rumah, mengurus gibran dan anak di rumah. gibran menyukai keputusan jihan, jihan memang istri yang baik dan pengertian ke pada gibran
Kampus
Jihan dan gigi duduk di bangku. jihan bersyukur dosen belum masuk ke dalam kelas, jika sudah datang jihan di hukum dan jihan tidak ingin di hukum. beberapa menit dosen masuk ke dalam kelas, hari ini mata tidak ada mata pelajaran gibran dan jihan bersyukur. jihan masih malas dengan mata pelajaran gibran, jihan tidak peduli dan jihan tidak ingin belajar mata pelajaran gibran. menurut jihan mata pelajaran gibran sangat susah dan membosankan
Kantin
Jihan dan teman-temannya berkum di kantin
"Sialan banget hari ini" Ucap Wina
"Kenapa?" Tanya Jihan, gigi dan pinkan
"Gua ketemu cowo" Jawab Wina
"Terus?" Tanya Pinkan
"Masa sombong banget" Jawab Wina
"Oh" Ucap Pinkan
"Kesel banget gua" Jawab Wina
"Udah dah lagi makan" Ucap Jihan
"Iya ji" Jawab Wina
Wina adalah orang yang ceroboh, tidak bisa berhati-hati dan wina penah menabrak mobil orang dengan tanpa bersalah. tapi wina tidak di tuntut, orang mobilnya di tabrak wina baik hati dan wina mudah mengambil keputusan apapun tanpa bertanya dulu
"Lu ko sering pake cardigan ji?" Tanya Pinkan
"Gapapa" Jawab Jihan
"Lagi ngk menyembunyikan sesuatu?" Tanya Gigi
KAMU SEDANG MEMBACA
Dosenku Suamiku
ActionKiller, pelit nilai dan dingin. jihan merasa dosen yang selalu di panggil killer oleh mahasiswa yang ada di kampusnya memang sangat menyebalkan, setiap jihan terlambat masuk ke dalam kelas dan jihan langsung di usir lebih parahnya lagi jihan hadir d...