Cowok Mesum & Cewek Polos ✔

CMCP 30 (revisi)

HAPPY READING

♥♥♥♥♥♥

Kevin sedang berada di balkon kamar nya, ia hanya mengenakan celana sekolah nya tanpa memakai baju. Ia menghisap rokok nya secara perlahan, ia begitu menikmati setiap rasa yang di keluarkan oleh benda nikotin itu, bukan hanya rokok yang menemaninya, tapi juga sebotol Vodca.

Hujan deras seakan menertawakan nya, dengan tega nya ia membentak bahkan mengusir gadis yang begitu ia cintai. Yang di fikiran nya saat ini, ia harus bisa melupakan Fira, karena itu adalah jalan yang terbaik untuk Fira.

Ia sadar, ia tak pantas mendapat kan Fira yang polos dan begitu baik, ia hanya lah cowok brengsek yang sudah meniduri banyak wanita. Ia tak mau menyakiti Fira lagi. Bahkan ia berfikir, bahwa apa yang terjadi pada Caca, sahabat nya itu juga karma dari ulah nya.

Mungkin kehidupan nya akan berubah, jika ia pergi dari kota ini, ia akan berjanji berubah menjadi lelaki yang lebih baik. Ia tidak akan mengecewakan orang tua nya dan orang-orang yang ia sayang.

Ting

Terdengar suara pesan masuk dari ponsel nya. Ia berjalan masuk kedalam kamar setelah mematikan rokok nya, ia mengambil ponselnya di kasur, dan melihat siapa yang mengirim pesan.

Rangga Pradipta

Fira ada di halte dekat aparteman lo, seragam nya basah, kayak nya dia juga kedinginan

Shit!!

Setelah membaca pesan dari Rangga, Kevin langsung mengambil kaos dan memakainya, ia juga membawa jaket dan mengambil kunci motor nya, ia langsung keluar dari aparteman nya menuju halte di dekat apartemen.

"Dasar cewek bodoh"gumam Kevin sambil berlari menuju basemant apartemen nya.

Saat sampai di basemant, ia langsung menuju motor nya karena mobilnya masih berada di bengkel, dengan terpaksa ia menerobos hujan dengan motor sport nya. Ia bergegas ke tempat Fira berada. Hujan lebat ia terobos demi menemui Fira. Ia takut terjadi apa-apa dengan Fira.

Tak butuh lama, ia melihat seorang gadis duduk sendirian di halte dengan seragam yang sudah basah sambil memeluk tubuhnya yang menggigil kedinginan, ia langsung menghentikan motor nya tepat di depan Fira.

"Ngapain nggak naik taxi di loby, dasar bodoh"lalu ia memakaikan jaket nya dan menarik Fira untuk naik ke motor nya, sedangkan Fira hanya mengikuti saja. Badan nya menggigil kedinginan, dan kepala nya sedikit pusing. Setelah Fira sudah naik motor nya, Kevin langsung membawa Fira ke apartemen nya.

Sesampai nya di basemant, saat Fira baru saja turun dari motor Kevin, tiba-tiba badan nya terasa lemas, dan ia kehilangan kesadaran, Kevin yang sigap langsung menahan tubuh Fira yang hampir terjatuh.

Kevin langsung menggendong Fira masuk ke dalam apartemen nya, saat sudah di dalam apartemen nya, ia membaringkan Fira di sofa, lalu ia masuk ke kamar nya untuk melepas seragam nya yang basah dan mengambil baju ganti untuk nya dan untuk Fira.

Setelah mendapatkan baju untuk Fira. Kevin langsung kembali lagi ke sofa. Ia dengan santai nya mengganti semua seragam Fira yang basah dengan baju nya. Ia hampir saja khilaf saat melihat tubuh telanjang Fira, namun dengan cepat ia tepis pikiran kotor itu.

Setelah sudah mengganti baju Fira, Kevin menggendong Fira untuk ia tidurkan di kamar nya. Ia baringkan tubuh mungil Fira di kasur nya, lalu ia menaikan selimut nya sampai leher Fira.