Jangan lupa vote and komen sebanyak-banyaknya ya
———————
Di dalam kamar seorang cewek sedang rebahan di atas kasur, tersenyum-senyum sambil menatap handphonenya.Dia sedang berchatingan dengan Araga, walaupun mereka sahabatan, rasanya itu seperti orang pacaran saja.
Sendu senyum-senyum sendiri sampai dia tidak mengetahui keberadaan Jorgy yang berada di samping sambil rebahan di sampingnya. Tak lupa juga kepalanya menengok sedikit untuk melihat apa yang dilakukan sepupunya.
"Ini orang senyum-senyum cuma gara chatan sama es batu balok? Dasar bucin!" batinnya.
"DOR." Sendu tersontak kaget dan langsung membalikan badannya menjadi telentang.
Jorgy tertawa terbahak-bahak saat sang korbannya kaget. "HAHAHAHAHAHHAHAHA."
Sendu menatap jengkel Jorgy, dirinya bangkit dari tidurnya. Memukul tubuh Jorgy dengan bantal. "Nyebelin! Ngagetin orang aja!" ucapnya dengan tegas bercampur kesal, Jorgy berusaha menghindar dari pukulan Sendu.
"Iya-iya maap, lagian Lo senyum-senyum sendiri liatin hp. Chtaan sama siapa sih? Sampai segitunya nya," ujar Jorgy dengan terengah-engah karena capek menghindari serangan pukulan bantal oleh Sendu.
"Kepo kaya Dora," ujarnya sambil meletakkan lidahnya.
"Pasti sama es balok datar, dingin, plus kaya kulkas," ejek Jorgy.
"Dia itu bukan es balok datar! Dingin, apalagi Kulkas, nama dia itu Araga!"
"Yayaya, gue tau dia Araga tapi sifatnya kaya begitu," ejeknya lagi membuat Sendu kesal.
"Ah sana, pergi dari kamar Sendu. Ngapain sih ke sini-sini, bukannya punya rumah, tapi demen banget ke sini!" usir nya sambil mendorong bahu Jorgy.
"Bosen gue di rumah," tuturnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Araga 2
RastgeleKelanjutan dari cerita Dear Araga 1 Akan aku ceritakan kembali kisahku dengan dia. Jangan pernah bosan, jangan pernah jenuh untuk selalu mengetahui setiap jalan yang aku lewati. Aku dan laki-laki yang selalu membuat aku bahagia ...